kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

Bangun Pabrik Hidrogen Peroksida, SGER Teken Perjanjian Kredit Senilai Rp 600 Miliar


Rabu, 27 Agustus 2025 / 19:09 WIB
Bangun Pabrik Hidrogen Peroksida, SGER Teken Perjanjian Kredit Senilai Rp 600 Miliar
ILUSTRASI. Bongkar muat batubara PT Sumber Global Energy Tbk (SGER).


Reporter: Dimas Andi | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten yang bergerak di bidang perdagangan batubara, PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) melebarkan sayap bisnisnya dengan mengembangkan pabrik Hidrogen Peroksida (H2O2). SGER pun mengandalkan pendanaan berupa pinjaman dari perbankan untuk mengeksekusi agenda ekspansi tersebut.

Merujuk keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), SGER melalui anak usahanya PT Hidrogen Peroxida Indonesia telah menandatangani perubahan kedua perjanjian kredit sindikasi menjadi Rp 600 miliar pada 26 Agustus 2025.

Baca Juga: Bangun Pabrik, Sumber Global Energy (SGER) Naikkan Nilai Kredit Jadi Rp 600 Miliar

Terdapat sejumlah bank nasional yang terlibat dalam perubahan perjanjian kredit sindikasi tersebut. Di antaranya adalah PT Bank Victoria International Tbk, PT Bank Sinarmas Tbk, PT BPD Bank Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, PT BPD Kalimantan Tengah, PT Bank Oke Indonesia Tbk, PT BPD Sumatera Barat, PT Bank Ina Perdana Tbk, dan PT BPD Jawa Barat dan Banten Tbk.

“Perubahan kedua perjanjian kredit sindikasi ini untuk pembangunan Pabrik Hidrogen Peroksida di Kabupaten Serang, Banten, di mana SGER memegang 46% saham dalam anak usaha tersebut,” tulis Corporate Secretary SGER Michael Harold dalam keterbukaan informasi, Rabu (27/8/2025).

Baca Juga: Bangun Pabrik, Anak Usaha Sumber Global Energy (SGER) Raih Kredit Sindikasi Rp 160 M

Dalam berita sebelumnya, pabrik hidrogen peroksida yang dibangun SGER akan memiliki kapasitas produksi sebesar 20.000 metrik ton (100% konsentrasi) atau 40.000 metrik ton (50% konsentrasi) per tahun. Kehadiran pabrik ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan impor H2O2 sekaligus memperkuat diversifikasi bisnis SGER ke sektor non-batubara.

Baca Juga: Pendapatan Sumber Global Energy (SGER) Naik 19,9% pada 2024

Selanjutnya: IIF Catat Laba Tumbuh 27%, Kian Kokoh Jadi Mitra Pembiayaan Infrastruktur

Menarik Dibaca: Dukung UMKM Indonesia jangkau Pasar Global, Alibaba.com Luncurkan Guarantee Package

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×