kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bangun Karya Perkasa Jaya Tetapkan Harga IPO Rp 125 Per Saham


Selasa, 19 Juli 2022 / 15:56 WIB
Bangun Karya Perkasa Jaya Tetapkan Harga IPO Rp 125 Per Saham
ILUSTRASI. Ilustrasi IPO atau Go Public; initial public offering; bursa efek indonesia; bei; KONTAN/Daniel Prabowo/4/11/2016


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk akan segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Emiten konstruksi ini menetapkan harga penawaran umum perdana (initial public offering/IPO) Rp 125 per saham.

Dalam prospektusnya, emiten yang akan menggunakan kode saham KRYA ini melepas sebanyak 325 juta saham baru atau 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO dengan nilai nominal Rp 25 per saham. Dus, jumlah dana yang akan diperoleh dari aksi korporasi ini adalah Rp 40,62 miliar.

KRYA juga akan melaksanakan program alokasi saham karyawan (employee stock allocation atau ESA). Sehubungan dengan hal tersebut, direksi perseroan menetapkan untuk mengalokasikan sebanyak-banyaknya 1.625.000 saham atau sebesar 0,50% dari jumlah saham yang dikeluarkan dalam penawaran umum perdana saham perseroan.

Bersamaan dengan penawaran umum saham perdana, perseroan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 162,5 juta waran seri I atau sebesar 12,50% dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat pernyataan pendaftaran dalam rangka penawaran umum saham perdana ini disampaikan.

Baca Juga: Incar Dana Rp 179 Miliar, Habco Trans Maritima Tawarkan Harga IPO Rp 160 Per Saham

Adapun harga pelaksanaan waran seri I sebesar Rp 156.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil IPO ini setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja.

Rinciannya, pertama sekitar 45,90% untuk pembangunan gudang digital berdasarkan surat penunjukan pelaksana pembangunan gudang entitas anak yaitu PT Karya Asmon Solusi No. 001/DIR/KASS/VI/2022 tanggal 09 Juni 2022. Kemudian, sekitar 54,10% untuk biaya penyediaan bahan baku material, biaya pembelian perlengkapan kerja, biaya perawatan mesin beserta perangkat pendukungnya.

Sedangkan, dana yang diperoleh perseroan dari pelaksanaan waran seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran, maka akan digunakan untuk penambahan modal kerja perseroan, antara lain untuk biaya penyediaan bahan baku material, biaya pembelian perlengkapan kerja, dan biaya perawatan mesin beserta perangkat pendukungnya.

Perseroan menunjuk PT Indo Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek.

Baca Juga: Usai IPO, Chemstar (CHEM) Perluas Pasar ke Segmen Kosmetik Serta F&B

Berikut jadwal IPO KRYA:
Tanggal efektif: 15 Juli 2022
Masa penawaran umum: 19-21 Juli 2022
Penjatahan saham: 21 Juli 2022
Distribusi saham dan waran seri I secara elektronik: 22 Juli 2022
Pencatatan saham dan waran seri I di Bursa Efek Indonesia: 25 Juli 2022.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×