kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bakrieland akan jual Bakrie Toll Road


Sabtu, 04 Agustus 2012 / 10:34 WIB
Bakrieland akan jual Bakrie Toll Road
ILUSTRASI. Warga memanen tanaman kangkung yang di tanam dengan sistem hydroponik di atas atap rumahnya di Blitar, Jawa Timur. ANTARA FOTO/Irfan Anshori/hp.


Reporter: Wahyu Satriani, Ruisa Khoiriyah | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. PT Bakrieland Development Tbk (ELTY) memastikan rencana melepas kepemilikannya di PT Bakrie Toll Road.

Ambono Januarianto, Presiden Direktur Bakrieland, menuturkan, tujuan divestasi Bakrie Toll Road demi memoles kinerja. "Divestasi Bakrie Toll Road harus dilakukan di tahun ini. Entah kuartal III atau IV sehingga tidak membebani perseroan," ujar Ambono, Rabu (1/8).

Wacana penjualan Bakrie Toll Road sejatinya telah bergulir lama. Bakrie Toll Road dinilai hanya membebani sang induk, karena selalu menanggung rugi. "Ada satu investor asal Asia yang sudah melakukan penjajakan. Initial diligence (uji awal) juga telah dilakukan," klaim Ambono.

Calon investor itu, sudah lama meminati saham Bakrie Toll Road. Namun hingga kini, Bakrieland dan calon investor Bakrie Toll Road, belum mencapai kesepakatan harga jual.

Emiten dengan kode saham ELTY ingin harga jual anak usahanya minimal Rp 1,3 triliun. Ini setara dengan ekuitas perusahaan. "Kami ingin lebih tinggi dari itu. Namun, mereka (calon investor) mau harga di bawahnya," ujar Ambono.

Duit penjualan aset itu sebagian akan digunakan Bakrieland untuk melunasi utang Bakrie Toll Road sebesar Rp 1,8 triliun. Dengan begitu, ini bisa menyehatkan kondisi keuangan Bakrieland.

Dimiliki Bakrie-land melalui PT Bakrie Infrastructure dengan porsi kepemilikan 69,99%, aset Bakrie Toll Road mencapai Rp 3,48 triliun. Pada semester I tahun ini, perusahaan ini menanggung rugi sampai Rp 34,58 miliar. Padahal, tahun lalu, Bakrie Toll Road masih mencetak laba.

Satrio Utomo, Kepala Riset Universal Broker, mempertanyakan niat ELTY menjual Bakrie Toll Road. Ia menilai, aset jalan tol milik Bakrieland mulai menguntungkan. "Sepertinya penjualan aset itu hanya upaya ELTY membayar utang saja, seperti aksi grup Bakrie lain," tandas dia.

Penghasilan usaha jalan tol Bakrieland memang turun 20% year-on-year menjadi Rp 36,58 miliar, per akhir kuartal II-2012. Rugi usaha naik 20,3% menjadi Rp 32,74 miliar.

Namun, dibandingkan kuartal I-2012, kinerja Bakrie Toll Road mulai positif. Per akhir Maret 2012, penghasilan jalan tol Rp 18,65 miliar, sedang rugi usaha Rp 15,96 miliar. "Mungkin juga dijual karena untungnya tipis," ujar Satrio.

Satrio menilai, pergerakan saham ELTY sulit diprediksi karena banyaknya transaksi gadai oleh pemegang saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×