kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bakal diuntungkan dengan PSBB, simak rekomendasi saham-saham ini


Jumat, 10 April 2020 / 07:00 WIB
Bakal diuntungkan dengan PSBB, simak rekomendasi saham-saham ini


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

Sementara itu, Analis Ciptadana Sekuritas Robert Sebastian menilai, emiten farmasi seperti PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) bisa saja diuntungkan dengan adanya momentum outbreak Covid-19. Namun, mengingat produk vitamin KLBF tidak begitu banyak, maka keuntungan yang diambil KLBF pun tidak begitu signifikan.

“Selain itu banyak juga produk KLBF yang dijual di toko-toko seperti Guardian dan Century, yang banyak ditemukan di pusat perbelanjaan (mall). Sedangkan sekarang mall sepi dan banyak yang tutup juga,” ujar Robert kepada Kontan.co.id, pekan lalu.

Baca Juga: Hindari saham-saham ini saat pembatasan sosial skala besar mulai diterapkan

Menurut Robert, justru PT Kimia Farma Tbk (KAEF) yang lebih diuntungkan dalam kondisi pandemik saat ini. Sebab, emiten pelat merah tersebut menjual peralatan kesehatan seperti masker dan hand sanitizer di apotek-apotek miliknya.

Sedangkan untuk saham KLBF, Robet melihat katalis positif emiten ini datang dari rencana pembelian kembali (buyback) dengan jumlah saham yang akan dibeli maksimum 1,87 miliar saham.

Mengutip studi Nielsen, penyebaran Covid-19 mendorong konsumen untuk mulai mempersiapkan kebutuhan harian mereka. Kategori produk seperti bumbu masak (44%) dan Farmasi (48%) menunjukkan pertumbuhan penjualan tertinggi di segmen ritel jika dibandingkan dengan kategori produk lainnya.

“Kesehatan dan Kebersihan menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh konsumen di saat pandemi ini. Sebanyak 44% konsumen mengaku menjadi lebih sering mengonsumsi produk kesehatan dan 37% lebih sering mengonsumsi minuman bervitamin,” tulis Nielsen dalam riset, Rabu (8/4).

Baca Juga: PSBB diterapkan Jumat 10 April 2020 di Jakarta, ini sektor yang akan raup untung

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×