Reporter: Muhammad Khairul | Editor: Sandy Baskoro
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan masih berpotensi melanjutkan reli pada transaksi hari ini (8/10). Tapi tetap ada ancaman profit taking setelah IHSG, akhir pekan lalu, memperbarui rekor tertingginya, yaitu 4.311,31.
Analis Panin Sekuritas Purwoko Sartono memperkirakan indeks saham hari ini menguat dalam kisaran terbatas. “Upaya Uni Eropa, China dan AS dalam mendorong perekonomian menjadi pendorong kenaikan indeks di pekan ini,” kata dia.
Data non-farm payroll Amerika Serikat di bulan September bertambah 114.000. Pemerintah AS juga merevisi data non-farm payroll Agustus yang ternyata meningkat 142.000. Kenaikan ini menyebabkan tingkat pengangguran di AS menurun menjadi 7,8%.
Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada mengatakan IHSG masih bisa melanjutkan reli pada hari ini. Secara teknikal, IHSG membentuk pola shooting star dan menyentuh upper bollinger bands. Namun, indeks juga rentan koreksi. “Setiap kali tembus resistance baru biasanya diikuti aksi profit taking yang dapat menahan kenaikan IHSG,” ungkap dia.
Reza memperkirakan IHSG hari ini bergerak di support 4.266-4.294 dan resistance 4.326-4.332. Adapun Purwoko menebak IHSG di 4.285-4.320.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News