kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.275   35,00   0,22%
  • IDX 7.199   10,61   0,15%
  • KOMPAS100 1.051   2,03   0,19%
  • LQ45 818   1,46   0,18%
  • ISSI 226   0,79   0,35%
  • IDX30 428   0,31   0,07%
  • IDXHIDIV20 508   3,38   0,67%
  • IDX80 118   0,22   0,19%
  • IDXV30 121   1,20   1,00%
  • IDXQ30 140   0,04   0,03%

Asing Kembali Masuk Bursa, Cek Saham yang Banyak Diborong Kemarin


Kamis, 05 Desember 2024 / 05:35 WIB
Asing Kembali Masuk Bursa, Cek Saham yang Banyak Diborong Kemarin
ILUSTRASI. Pengunjung mengamati instalasi perbandingan pertumbuhan investasi di Galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (31/10/2024). Asing Kembali melanjutkan net buy atau beli bersih jumbo Rp 744,63 miliar di seluruh pasar saat IHSG kembali menguat 1,82% pada Rabu (4/12/2024).


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan relinya di hari kedua pada pekan pertama bulan Desember 2024. 

Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG kembali menguat 1,82% atau bertambah 130,74 poin ke level 7.326,76 saat perdagangan ditutup, Rabu (4/12/2024).

Kenaikan IHSG ditopang 10 indeks sektoral dengan kenaikan tertinggi dipimpin sektor barang baku 3,39%, disusul sektor infrastruktur 1,84%, dan sektor barang konsumer primer 1,43%.

Baca Juga: Asing Terus Masuk Bursa, Cek Saham yang Paling Banyak Diborong Sepekan Terakhir

Total volume perdagangan saham di BEI pada Rabu mencapai 22,02 miliar dengan total nilai transaksi Rp 10,91 triliun. 

Sebanyak 379 saham menguat menopang IHSG dan 210 saham yang melemah serta 205 saham yang stagnan.

Asing kembali melanjutkan net buy atau beli bersih jumbo sebesar Rp 744,63 miliar di seluruh pasar.

Baca Juga: Asing Kembali Masuk Bursa, Cek Saham-Saham yang Banyak Diborong Sepekan Terakhir

Berikut 10 saham net buy terbesar asing pada Rabu:

1. PT Astra International Tbk (ASII) Rp 129,23 miliar
2. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) Rp 111,41 miliar
3. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 88,88 miliar
4. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 48,19 miliar
5. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp 34,18 miliar
6. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 30,41 miliar
7. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 28,73 miliar
8. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 27,44 miliar
9. PT XL Axiata Tbk (EXCL) Rp 23,24 miliar
10. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) Rp 17,84 miliar

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×