kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.503.000   7.000   0,47%
  • USD/IDR 15.511   28,00   0,18%
  • IDX 7.760   25,02   0,32%
  • KOMPAS100 1.205   3,50   0,29%
  • LQ45 961   2,42   0,25%
  • ISSI 234   1,13   0,48%
  • IDX30 494   1,12   0,23%
  • IDXHIDIV20 593   1,74   0,29%
  • IDX80 137   0,38   0,27%
  • IDXV30 142   -0,50   -0,35%
  • IDXQ30 164   0,08   0,05%

ASII dan BUMI yang menyeret indeks ke zona merah


Senin, 04 April 2011 / 16:31 WIB
ASII dan BUMI yang menyeret indeks ke zona merah
ILUSTRASI. IHSG menguat 93,50 poin atau 1,93% ke 4.941,01 pada penutupan perdagangan Rabu (3/6).


Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Setelah ditutup menguat di sesi I, indeks sore tak kuat menahan tekanan. Pada pukul 16.00, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 3.700,047 atau melemah 0,2%. Walaupun 114 saham menguat, penurunan 84 saham terus menyeret bursa ke zona merah.

Pada sesi penutupan, volume transaksi bursa sebesar 3,085 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 4,5 triliun.

Hanya empat sektor yang bergerak di zona hijau, dengan sektor konstruksi melaju paling depan dengan kenaikan 0,55%. Lalu sektor perdagangan juga hampir menyalip dengan naik 0,52%.

Analis Satrio Utomo, Analis Universal Broker mengatakan, penurunan bursa lebih dipicu karena terkoreksinya saham Astra International Tbk sebesar 2,5% ke Rp 56.450. Saham MSCI Asia Pacific lain yang terkoreksi ada saham Bumi Resources Tbk (BUMI) yang turun 2,25% ke Rp 3.250.

Sementara itu, di posisi top losers ada Indospring Tbk (INDS) yang turun 12,09% ke Rp 8.000, Bayu Buana Tbk (BAYU) yang juga turun 10,61% ke Rp 295, dan Plaza Indonesia Realty Tk (PLIN) yang turun 9,09% ke Rp 2.000.

Adapun di posisi top gainers ada Metro Realty (Tbk) yang naik 24,42% ke Rp 1.070 dan Indo Acidatama Tbk (SRSN) yang naik 22,22% ke Rp 66.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Efficient Transportation Modeling (SCMETM) Penerapan Etika Dalam Penagihan Kredit Macet

[X]
×