Reporter: Benedicta Prima | Editor: Tendi Mahadi
Adapun proyek yang akan dijadikan jaminan anjak piutang adalah pembangunan tol Banda Aceh-Sigli. Dia menargetkan factoring ini bisa dilaksanakan pada Desember 2019.
Pada tahun 2018, ADHI meraup nilai kontrak Tol Banda Aceh-Sigli sebesar Rp 7,63 triliun.
Strategi lain yang akan dilakukan ADHI untuk mendapatkan dana segar adalah membentuk vehicle equity fund dengan target dana yang dihimpun mencapai Rp 3 triliun.
Entus mengatakan perusahaan vehicle akan diberi nama Adhi Investama.
Dana tersebut akan digunakan untuk mendanai investasi perseroan di Tol Solo-Yogyakarta, Tol Dalam Kota, Tol Cikunir-Ulujami dan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Karian.
Baca Juga: Pabrik baru Waskita Beton (WSBP) di Kalimantan bakal rampung 2020
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News