Reporter: Benedicta Prima | Editor: Khomarul Hidayat
Lebih lanjut, Selvi memproyeksikan pendapatan dan laba bersih ADHI sepanjang tahun ini masih tumbuh flat dengan margin laba bersih yang tetap bertahan di level sekitar 4%.
Sementara itu, untuk keseluruhan tahun 2020, dia memperkirakan, pendapatan dan laba bersih ADHI dapat tumbuh double digit. Hal ini disebabkan ADHI merencanakan proyek investasi sebanyak 11 proyek-13 proyek yang dimulai tahun depan.
Baca Juga: Lewat Adhi Commuter Properti, Adhi Karya kembangkan lahan sekitar transportasi massal
Beberapa proyek yang diincar seperti proyek tol Solo-Kulonprogo, proyek pengolahan sampah dan tol dalam kota Jakarta.
Selvi merekomendasikan buy saham ADHI dengan target harga Rp 1.800 per saham hingga Desember 2020.
Sekretaris Perusahaan ADHI Noegroho Parwanto mengatakan, pencapaian kontrak ADHI tahun ini turun. Ini akibat penundaan tender proyek milik pemerintah maupun swasta dikarenakan tahun 2019 merupakan tahun politik dan beberapa paket proyek yang disasar ditunda prosesnya ke awal 2020.
Baca Juga: Adhi Karya (ADHI) menganggarkan belanja modal Rp 3,4 triliun untuk tahun 2020
"Meski ADHI telah memenangkan proses tendernya, namun masih dalam proses kontrak dan belum bisa dibukukan sebagai perolehan kontrak 2019," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News