Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Pergerakan pasangan EUR/GBP bergerak berlawanan arah. Sembari pelaku pasar menantikan hasil pertemuan European Central Bank (ECB) mengenai strategi kebijakan moneter ke depannya.
Mengutip Bloomberg, Kamis (22/10) pukul 16.48 WIB pasangan EUR/GBP merosot 0,54% ke level 0,7314 dibanding hari sebelumnya.
Agus Chandra, Research and Analyst PT Monex Investindo Futures menjelaskan pelemahan yang terjadi memang karena pelaku pasar sedang antisipasi langkah ECB. Pasalnya, disinyalir, ECB akan kembali menggelontorkan stimulus tambahan.
“Setelah data ekonomi Eropa kian buruk, pasar menduga ECB akan perpanjang waktu penggelontoran stimulus,” kata Agus.
Dugaan pasar ini yang membuat euro tertekan. Selain menanti arah kebijakan moneter ECB, pasar juga menunggu rilis suku bunga ECB yang memang diprediksi bertahan di level 0,05%.
Di sisi lain, sterling terbantu oleh data ekonomi yang positif. Adapun data penjualan ritel Inggris September 2015 melesat tajam dari minus 0,4% ke posisi 1,9%. “Ini memicu keadaan menjadi kontras bagi EUR/GBP,” tambah Agus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News