kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,14   10,84   1.19%
  • EMAS1.343.000 -0,81%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aneka Gas bidik penjualan tumbuh 20%


Sabtu, 08 Oktober 2016 / 16:30 WIB
Aneka Gas bidik penjualan tumbuh 20%


Reporter: Juwita Aldiani | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Menjelang akhir kuartal ketiga lalu, Bursa Efek Indonesia (BEI) punya anggota baru. Salah satunya PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII) yang jadi emiten ke-13 melantai di bursa tahun ini. Setelah mencatatkan saham di papan bursa, AGII optimistis bisa mencetak kinerja gemilang. Perusahaan penjualan dan pemasaran gas industri ini yakin dapat mencapai target pertumbuhan 20%.

Presiden Direktur AGII Heyzer Harsono bilang, perekonomian Indonesia berpotensi tumbuh pesat. Apalagi, ada dukungan dari kebijakan pemerintah berupa amnesti pajak, penurunan suku bunga perbankan, pembangunan infrastruktur, pertumbuhan di sektor medis, dan industrialisasi.

"Makanya, sampai akhir tahun ini dan tahun depan kami konsisten dengan target pertumbuhan 20%," katanya ke KONTAN kemarin.

Sebagai perbandingan, tahun lalu AGII berhasil membukukan penjualan sebesar Rp 1,43 triliun. Ini berarti, tahun ini perusahaan yang berdiri 1916 silam tersebut ingin mengantongi penjualan mencapai Rp 1,72 triliun.

AGII resmi menjadi anggota bursa pada Rabu (28/9) lalu, setelah menggelar penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO). Dari hajatan ini, mereka meraup dana Rp 843,32 miliar.

Emiten yang bernaung di bawah Samator Group ini akan menggunakan 40% dana IPO untuk ekspansi jaringan usaha, 40% buat pelunasan utang, dan sisanya untuk modal kerja dan anak usaha mereka.

International Finance Corporation (IFC) juga turut berpartisipasi pada IPO AGII dengan membeli saham senilai US$ 11 juta, sekitar Rp 142,97 miliar. AGII akan memakai dana investasi saham IFC ini untuk mendukung pembangunan pabrik dan fasilitas distribusi baru di berbagai kawasan di Indonesia. Baik di Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, hingga Bali dan Nusa Tenggara Barat.

Menurut Heyzer, pencatatan saham AGII bertepatan dengan momentum 100 tahun usia perusahaan perusahaan gas industri pertama di Indonesia ini. Bisnis utama AGII adalah memasok gas industri, seperti gas udara, gas sintetis, bahan bakar gas, gas langka, gas sterilisasi, gas pendingin, dan gas elektronik. Mereka juga menyuplai gas campuran, gas khusus, dan gas medis beserta perlengkapan, peralatan, jasa instalasi.




TERBARU
Kontan Academy
Success in B2B Selling Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung

[X]
×