Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Minggu ini, pergerakan rupiah kian melemah. Pemicunya, investor cemas akan tingkat inflasi yang kian tinggi setelah bank sentral memutuskan untuk menahan suku bunga acuan di rekor terendah.
"Tingkat inflasi akan tetap menjadi perhatian utama meskipun keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menahan suku bunga sesuai harapan. Ada resiko pengalihan aset dari kawasan Asia, termasuk di dalamnya Indonesia," jelas Joanna Tan, regional economist Forecast Singapore Pte kepada Bloomberg.
Catatan saja, pada pukul 10.23, rupiah berada di posisi 9.003 melemah 0,1% dari posisi kemarin di level 8.998.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News