kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.884.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Analis : Waspadai tekanan lebih lanjut pada poundsterling


Selasa, 29 Maret 2011 / 11:48 WIB
Analis : Waspadai tekanan lebih lanjut pada poundsterling
ILUSTRASI. Ki-ka : SEVP Consumer & Transactions Bank Mandiri Jasmin, Direktur Bisnis&Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi dan CEO Finarya (LinkAja) Danu Wicaksana saat penandatanganan kerjasama perluasan akses LinkAja di Jakarta, Jumat (1/11). Melalui kerjasama ini, m


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Poundsterling (GBP) masih terus tertekan terhadap mata uang dunia lainnya. GBP turun ke level terendah dalam kurun lima bulan terhadap euro (EUR) di posisi 0,8819 EUR/GBP dan ke level terendah dalam kurun 2 bulan terhadap dollar AS di 1,5934 GBP/US$.

Tekanan terhadap mata uang Inggris ini diakibatkan oleh mundurnya ekspektasi kenaikan suku bunga Bank of England (BoE) seiring masih rentannya level pemulihan ekonomi Inggris. Ekspektasi kenaikan suku bunga oleh BoE saat ini semakin jauh dari sebelumnya. BoE diprediksi baru akan menaikkan suku bunga pada Agustus mendatang.

Lemahnya data penjualan ritel akhir dan suramnya penjualan rumah di Inggris pekan lalu juga memberatkan langkah kebangkitan GBP. Terhadap dollar Australia (AUD), GBP juga masih tertekan ke level terendah sejak Januari silam, seiring berkembangnya berita bahwa perusahaan asuransi asal Inggris mulai membayar klaim dari korban banjir Queensland.

Analis Valbury Asia Futures, Ahim memprediksi tekanan terhadap GBP masih akan berlanjut, terutama setelah break di bawah level psikologis 1,6 dan level 1,5975 yang berfungsi sebagai horizontal support. "Waspadai konsolidasi pelemahan tajam dalam empat sesi terakhir, dalam intraday resistance dalam jangka pendek ke depan ada pada kisaran 1,6004-1,6112 yang merupakan retracement dari downward move antara 1,6401-1,5934," ujarnya.

Hingga perdagangan pukul 11:45 (WIB), GBP/US$ berada di posisi 1,615 atau menguat 0,14%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×