Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I hari ini ditutup menguat 77,98 poin atau naik 1,91% menjadi 4.150,33. Lantas, bagaimana prediksi pergerakan sesi II nanti?
Satrio Utomo, Kepala Riset Universal Broker, mengatakan, IHSG pada sesi II nanti masih akan dipengaruhi oleh sentimen positif terkait naiknya cadangan devisa negara. Catatan saja, cadangan devisa Indonesia per Agustus yang sedikit menguat 0,03% menjadi US$ 93 miliar dari sebelumnya US$ 92,7 miliar.
Sentimen itu membuat beberapa saham seperti sektor perbankan dan infrastruktur kembali diburu. "Sesi I tadi juga merupakan posisi terlama asing untuk melakukan net buy," imbuh Satrio, (9/9).
Atas dasar tersebut, Satrio memprediksi IHSG nanti bergerak di kisaran 4.200-4.239.
Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities, menambahkan, kian membaiknya data-data perdagangan China dimana nilai ekspor melampaui estimasi dan inflasi China yang cukup stabil akan memberikan angin segar untuk pergerakan indeks sesi II nanti.
Reza mengatakan, target resisten IHSG di level 4.132 sudah tercapai. "Jadi, IHSG nanti diperkirakan ada di level support 4.089-4.125 dan resisten 4.150-4.160," pungkas Reza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News