kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Analis prediksi IHSG masih akan volatil


Senin, 27 Mei 2013 / 08:52 WIB
Analis prediksi IHSG masih akan volatil
ILUSTRASI. Pegawai melintas di dekat monitor pergerakan indeks harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (7/12/2021). IHSG hari ini diprediksi melemah, simak sentimen penggeraknya. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Kondisi pasar saham Indonesia belakangan menjadi sangat sensitif terhadap isu negatif. Hal itu diungkapkan analis First Asia Capital David Nathanael Sutyanto.

Dia memperkirakan, perdagangan indeks di lantai bursa selama sepekan ini masih akan bergerak volatile. Sentimen positif pada sektor properti Indonesia dapat menjadi katalis yang mengangkat indeks. "Pergerakan IHSG awal pekan ini sepertinya masih akan tertekan," kata David pada Senin (27/5).

Menurutnya, pergerakan IHSG akan berkonsolidasi pada rentang support di level 5.100 dan resistance di level hingga 5.175, dengan potensi terkoreksi. Potensi indeks untuk terkoreksi, lanjut David, cukup besar karena secara teknikal indikator MACD sudah melemah dan RSI sedang memasuki area overbought.

Untuk saham yang dapat menjadi pilihan, David merekomendasikan diantaranya saham ASII, BJTM, BSDE, JSMR, RALS dan WIKA.

Senada, analis Trust Securities Reza Priyambada mengungkapkan, awal pekan ini IHSG mencoba rebound, setelah terkoreksi tajam pekan lalu. Keberhasilan IHSG menyentuh target support bawah, justru membawa IHSG berada di bawah area overbought sehingga memudahkan IHSG untuk bergerak konsolidasi.

Reza memperkirakan, pergerakan IHSG pada perdagangan Senin (27/5) ini akan berada pada kisaran support di level 5.115-5.145 dan resistance di level 5.198-5.208. "MACD bergerak datar dengan histogram positif yang lebih pendek. Meski belum sampai pada target resistance yang kami perkirakan yaitu 5.207, namun laju positif ini setidaknya mampu mempertahankan IHSG untuk masuk ke dalam tren penurunan," kata Reza.

Untuk saham yang patut dipertimbangkan, Reza merekomendasikan saham BKSL, KLBF, JSMR dan SSIA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×