kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Analis: Main saham gorengan, harus berani cut loss


Senin, 20 Agustus 2018 / 22:49 WIB
Analis: Main saham gorengan, harus berani cut loss
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menilik saham gorengan, tidak melulu dilihat dari kategori market cap atau kapitalisasi pasar yang kecil. Direktur Investa Saran Mandiri, Hans Kwee mengungkapkan, memilih saham harus bermodalkan fundamental.

Untuk terhindar dari jebakan saham gorengan, investor perlu mencari tahu saham yang akan dibeli. Misalnya, meliputi bisnis dan fundamental dari emiten saham tersebut.

"Saham yang mendadak naik banyak, kalau tidak jelas, hati-hati (saham) gorengan. Selanjutnya, investor perlu tahu penyebab kenaikan saham tersebut," kata Hans kepada Kontan.co.id, Minggu (19/8).

Sementara itu, Analis Senior Narada Asset Management Kiswoyo Adi Joe menganjurkan investor untuk menjauhi saham-saham yang terindikasi saham gorengan. Sedangkan bagi trader yang berani lakukan cut loss, bermain di saham gorengan masih memungkinkan. "Tapi kalau tidak berani cut loss, jangan beli saham gorengan," tandas Kiswoyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×