Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Aksi di rumah saja atau work from home (WFH) jadi ladang bagi PT XL Axiata Tbk (EXCL) dalam pertahankan kinerja tahun ini. Mengingat, dampak sebaran virus corona saat ini hampir sebagian besar menekan kinerja bisnis emiten dari segala sektor.
Mengutip RTI, pada perdagangan Kamis (26/3) saham EXCL tercatat melesat sebanyak 24,82% di zona hijau. Dengan begitu, harga terparkir di level Rp 1.760 per saham di akhir pekan, disertai aksi net sell investor asing di seluruh market sebanyak Rp 37 miliar.
Baca Juga: Ada kebijakan bekerja dan belajar di rumah, trafik XL Axiata (EXCL) lompat 10%
Analis Kresna Sekuritas Etta Rusdiana Putra mengatakan, kebutuhan akan hiburan (gratis) akan terus meningkat di tengah sebaran virus Korona. Untuk itu, dia menilai bisnis internet masih akan bertahan di saat seperti ini, terutama ketika aktivitas fisik dibatasi.
"Saat seperti ini adalah waktu yang tepat bagi operator untuk mengenalkan paket internet yang menarik," jelas Etta kepada Kontan.co.id.
Bahkan, dia meyakini kinerja penjualan EXCL ke depan tidak akan terlalu terganggu, mengingat kebutuhan data di kalangan urban cenderung bakal meningkat. Ditambah lagi, potensi penggunaan internet masih akan meningkat seiring dengan imbauan WFH dan study from home.
Adapun penurunan yang terjadi pada harga saham EXCL dalam sebulan terakhir, lebih dikarenakan tingginya tekanan di pasar saham nasional. Tekanan tersebut jauh lebih besar ketimbang operasional bisnis emiten tersebut.
Baca Juga: Ada work from home, XL Axiata (EXCL): Ada kenaikan trafik layanan sekitar 15%
Selain itu, Etta menjelaskan bahwa pergerakan harga saham yang cenderung merah beberapa hari sebelumnya, lebih didominasi faktor atau sentimen corona. Terlebih, pasar terus mengamati perkembangan penanganan Covid-19 dan durasi outbreak.
"Memang ada risiko dari pelemahan nilai tukar rupiah saat ini, tapi itu bisa diatasi dengan penundaan ekspansi jaringan untuk sementara," jelasnya.
Berkaca dari kondisi tersebut, Etta tetap mempertahankan rekomendasi buy atau beli untuk saham EXCL, dengan target harga di Rp 4.100 per saham.
"Masih belum ada perubahan (target harga), belum ada rencana revisi juga untuk saat ini," terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
