Reporter: Oginawa R Prayogo | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi pertama, hari ini, Senin (18/11) ditutup menguat 61,48 poin atau 1,42% di angka 4.396,93. IHSG di sesi kedua diprediksi masih akan berada di zona hijau karena imbas dari bursa regional.
Reza Priyambada, Kepala Riset Trust Securities meyakini IHSG sesi kedua masih dapat melanjutkan penguatannya. "Adanya aksi beli kembali pelaku pasar memanfaatkan positifnya laju bursa saham Asia yang terimbas positifnya pasar saham Amerika Serikat," jelas Reza kepada KONTAN, Senin (18/11).
Dia pun memprediksi IHSG berada di level support 4.352-4.378 dan level resistance 4.400-4.410. Adapun saham yang direkomendasikan BBNI, SIMP, ARNA, INDF BBCA dan AISA.
Satrio Utomo, Analis Universal Broker juga berpendapat serupa. Dia bilang pemodal asing sudah mulai masuk kembali ke pasar. "Pada paruh pertama nett buy Rp 120 miliar. Diprediksi sampai penutupan mencapai Rp 200 miliar-Rp 250 miliar. Karena pada Jumat kemarin nett sell capai Rp 202 miliar," ujarnya.
Satrio bilang, IHSG juga mendapat angin segar dari bursa regional. Satrio pun memprediksi IHSG sesi kedua berada di level support 4.358-4.371 dan level resistance 4.475.
Adapun saham yang direkomendasikannya adalah saham-saham yang harganya masih terkoreksi seperti PTBA, PGAS, BBRI, dan BMRI.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
