Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyuplai barang elektronik dan teknologi PT Galva Technologies Tbk akan melaksanakan penawaran saham perdana atau initial public offering (IPO) dengan harga Rp 225 per saham.
Jumlah saham yang dilepas adalah sebanyak 300 juta unit. Dengan begitu, perusahaan ini berpotensi memperoleh dana segar sebesar Rp 67,5 miliar.
Galva Technologies menunjuk PT Buana Capital Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Berdasarkan pengumuman PT Kustordian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Senin (16/12), pernyataan efektif atas penawaran umum perdana saham diperoleh pada 13 Desember 2019.
Baca Juga: Akan IPO, Cisadane Sawit Raya melepas 410 juta saham
Kemudian, masa penawaran umum akan berlangsung pada 17-18 Desember 2019. Gerai penawarannya berlokasi di PT Raya Saham Registra, Gedung Plaza Sentral Lantai 2, Jalan Jend. Sudirman Kav. 47-48, Jakarta, 12930.
Tanggal penjatahan saham akan jatuh pada Kamis, 19 Desember 2019. Lalu, distribusi secara elektronik akan dilakukan pada 20 Desember 2019. Kemudian, saham Galva Technologies akan resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 23 Desember 2019.
Baca Juga: Pemegang saham Bank Amar akan menjual 15% saham lewat IPO
Secara bersamaan, perusahaan ini juga mengadakan program employee stock allocation (ESA) dengan mengalokasikan sebanyak 1% dari saham yang ditawarkan pada saat penawaran umum atau sebanyak 3 juta saham. Harga pelaksanaan ESA sama dengan harga penawaran, yakni Rp 225 per saham.
Sebagai informasi, perusahaan yang berdiri sejak tahun 1991 menyuplai beberapa produk seperti komputer, printer, display, dan perlengkapan audio-video. Kegiatan perusahaan ini juga mencakup distribusi, solusi bisnis (business solutions), dan jasa perbaikan (managed services).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News