kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

ADRO kembali ikuti tender pembangunan power plan di Kalimantan


Rabu, 05 Oktober 2011 / 20:57 WIB
ADRO kembali ikuti tender pembangunan power plan di Kalimantan
ILUSTRASI. Stan Bank Mayora saat pameran pasar keuangan rakyat di Jakarta (21/12). KONTAN/Daniel Prabowo/21/12/2014


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. PT Adaro Energy Tbk (ADRO) kembali akan memasukkan tender untuk mengikuti pembangunan power plan 2x100 megawatt senilai US$ 350 juta. "PLN sudah menetapkan perkiraan untuk harganya yaitu di 8,6 sen per KWH dan kami akan segera mengikuti proses biding," kata Direktur ADRO Andre J Mamuaya di Jakarta, Rabu (5/10).

Untuk mengikuti tender power plan ini yang berada di Kalimantan Selatan ini, ADRO menggandeng mitra asing yaitu East West Power yang merupakan perusahaan asal Korea. "Kami punya 65% sedangkan mereka hanya 35%, jadi mayoritas memang di kami. Dan dengan keberhasilan kami di PLTU West Java maka kami optimistis," ungkap Andre.

Sebelumnya, ADRO pun sudah mengikuti tender power plan ini, namun karena hanya mereka yang mengajukan proposal maka PLN memutuskan untuk melakukan ulangan. Rencananya di 31 Oktober mendatang, ADRO akan memasukkan biding tersebut.

Selain itu, ADRO sudah menyelesaikan pembangunan power plan 2x30 megawatt yang merupakan proyeknya sendiri. "Diharapkan Januari baru akan beroperasi tahap awal," beber Andre.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×