Reporter: Yuliana Hema | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beredar kabar bahwa Axiata Group asal Malaysia berencana untuk mendivestasi kepemilikannya di PT Link Net Tbk (LINK) dengan nilai perkiraan Rp 16 triliun.
Direktur Utama Link Net Kanishka Gayan Wickrama mengatakan dirinya tahu adanya beberapa pemberitaan, tetapi saat ini LINK belum dapat mengonfirmasi atau memberikan komentar apapun.
“Saya pikir tidak ada yang bisa kami komentari pada saat ini,” katanya saat ditemui usai RUPSLB, Kamis (23/1).
Baca Juga: Saham Link Net (LINK) Mentok ARA di Tengah Rumor Divestasi Axiata Group
Sekretaris Perusahaan Link Net Rininta Agustina Widya Pratika menyampaikan, memang LINK mengetahui adanya proses penjajakan pemegang saham untuk mengakses investor potensial.
“Namun perseroan belum menerima informasi lain dari pemegang saham mengenai hal tersebut dan belum terdapat hal yang signifikan atau material yang dilakukan,” jelasnya dalam keterbukaan informasi, Rabu (22/1).
Rininta menyampaikan jika ada informasi atau fakta material, LINK akan menyampaikan keterbukaan informasi kepada otoritas terkait dan masyarakat sesegera mungkin sesuai dengan ketentuan.
Baca Juga: Ini Klarifikasi Link Net (LINK) Terkait Rencana Divestasi Oleh Axiata Group
Seperti diketahui, Axiata Investments (Indonesia) Snd. Bhd merupakan pengendali Link Net dengan menggenggam 2,16 miliar saham LINK. Ini setara dengan 75,42% dari modal ditempatkan dan disetor.
Terakhir, Axiata Investment menjual sekitar 28,63 juta saham LINK atau setara dengan 1% pada 31 Mei 2024. Sebelum transaksi ini, kepemilikan Axiata sebesar 2,18 miliar atau 76,42%.
Selanjutnya: Batal Pemangkasan Produksi, Industri Nikel Hadapi Oversupplay dan Penurunan Harga
Menarik Dibaca: Cara Menurunkan Gula Darah dengan Cepat saat Darurat di Rumah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News