Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. IHSG berhasil ditutup menguat 0.29% di level 6.012,24 pada 2 Mei 2018. Berdasarkan indikator daily, MACD masih berada di area negatif. Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. Sebagai informasi tambahan, terlihat pola hanging man candle yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan pada pergerakan indeks saham.
“Dengan demikian, IHSG berpeluang menuju ke area support pada level 5.984 hingga 5.956,” terang Muhammad Nafan Aji, Analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Rabu (2/5). Resistance pertama dan kedua berada di 6.027 dan 6.041.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
- PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE): Terlihat pola bullish hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Beli” pada area level 1.635 – 1.660, dengan target harga secara bertahap di level 1.680, 1.720, 1.875, 2.030 dan 2.190. Support: 1.635 & 1.580.
- PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID): Saat ini, pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola a bullish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Beli” pada level 910 – 930, dengan target harga secara bertahap di level 955, 1.030, 1.210 dan 1.390. Support: 890 & 850.
- PT Krakatau Steel Tbk (KRAS): Saat ini, harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 440 – 450, dengan target harga secara bertahap di level 464, 500, 545, 650 dan 755. Support: 440 & 415.
- PT PP Properti Tbk (PPRO): Sebelumnya, terlihat pola bullish harami doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 154 – 160, dengan target harga secara bertahap secara bertahap di level 170, 180 dan 185. Support: 150.
- PT United Tractors Tbk (UNTR): Pergerakan harga telah menyentuh garis MA 200 sehingga diharapkan agar peluang terjadinya rebound terbuka lebar. “Beli” pada area level 33.000 - 34.000, dengan target harga secara bertahap di level 34.500, 35.450, 36.650, 39.450 dan 42.250. Support: 32.375.
- PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON): Terlihat pola bullish matching low candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 470 - 478, dengan target harga secara bertahap di level 490 dan 540. Support: 464.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News