kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.794   1,00   0,01%
  • IDX 7.460   -19,91   -0,27%
  • KOMPAS100 1.153   -1,43   -0,12%
  • LQ45 914   0,41   0,05%
  • ISSI 225   -1,12   -0,49%
  • IDX30 472   0,95   0,20%
  • IDXHIDIV20 569   1,36   0,24%
  • IDX80 132   0,02   0,01%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,24   0,16%

Ada empat emiten lama yang masuk top gainers, ini prospek selanjutnya


Senin, 01 Oktober 2018 / 05:30 WIB
Ada empat emiten lama yang masuk top gainers, ini prospek selanjutnya


Reporter: Willem Kurniawan | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penutupan pasar modal kuartal III ditutup dengan dominasi saham-saham baru. Tapi, ada empat saham emiten lama yang masuk dalam 20 besar top gainers kuartal III-2018.

Empat emiten ini antara lain PT Hotel Sahid Jaya International (SHID) naik 111,54%, PT Rig Tenders Indonesia Tbk (RIGS) naik 95,68%, PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB) naik 84,07% , dan PT Sekar Laut Tbk (SKLT) naik sebesar 58,89%.

William Hartanto, Analis Panin Sekuritas mengatakan, saham emiten lama lebih tergantung pada minat pasar. "Bulan depan akan semakin minim, karena fokus pasar akan lebih tertuju pada saham-saham dari sektor perbankan, mining dan infrastruktur," kata William, pekan lalu.

Analis Indo Premier Sekuritas, Mino mengatakan, kenaikan saham-saham yang sudah lama melantai di bursa terutama karena kinerja dan fundamental keuangan yang sehat. "SHID, RIGS, SKLT lebih karena kinerjanya yang cukup bagus, sedangkan SMCB lebih karena isu divestasi. Namun, diantara kelimanya, yang menarik secara fundamental dan teknikal adalah RIGS," kata Mino.

Mino merekomendasikan buy on weaknes saham RIGS dengan target harga Rp 400. William merekomendasikan buy saham SMCB dan RIGS dengan target harga berturut-turut Rp 1.200 dan Rp 420-Rp 500.

Sesaknya pasar semen makin terasa, termasuk bagi SMCB. Meski pendapatan naik, kerugian SMCB justru bertambah. Pendapatan emiten semen ini naik 3,82% menjadi Rp 4,45 triliun pada semester I tahun ini ketimbang Rp 4,29 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Rugi periode berjalan SMCB meningkat 23,72% menjadi Rp 539,27 milliar, dibanding periode sebelumnya Rp 435,86 miliar. Namun dengan geliat pembagunan yang sedang digencarkan, saham ini tetap memiliki prospek bagus kedepannya.

Sedangkan RIGS terus mengeksplorasi jenis layanan yang berpotensi. Bidang usaha RIGS saat ini untuk pengangkutan batubara, selanjutnya juga di bidang usaha lepas pantai sebagai penunjang eksplorasi, pengembangan dan gas bumi, serta dalam jasa lainnya seperti jasa boga, manajemen kapal, manajemen kru, dan jasa bunker. RIGS juga memberikan layanan dan harga yang kompetitif untuk mempertahankan dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×