kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.440   0,00   0,00%
  • IDX 6.867   51,72   0,76%
  • KOMPAS100 995   10,08   1,02%
  • LQ45 771   7,88   1,03%
  • ISSI 218   1,72   0,79%
  • IDX30 401   4,08   1,03%
  • IDXHIDIV20 475   1,34   0,28%
  • IDX80 112   1,10   0,99%
  • IDXV30 115   0,70   0,61%
  • IDXQ30 131   1,10   0,84%

2009, Holcim Anggarkan Belanja Modal Rp 400 miliar


Jumat, 21 November 2008 / 07:32 WIB
2009, Holcim Anggarkan Belanja Modal Rp 400 miliar


Reporter: Abdul Wahid Fauzie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Krisis yang sedang melanda Indonesia ternyata tidak menyurutkan PT Holcim Indonesia Tbk untuk mengembangkan bisnis usahanya. Pada 2009 nanti, perusahaan akan menganggarkan belanja modal alias capital expenditure senilai Rp 400 miliar.

Budi Primawan, Corporate Communications Manager PT Holcim Indonesia Tbk mengatakan anggaran belanja modal pada tahun depan akan lebih rendah dibandingkan pada 2008 yang mencapai Rp 500 miliar. "Tahun ini kemungkinan hanya akan sebesar Rp 300 miliar hingga Rp 400 miliar," katanya, kemarin.

Budi menegaskan kebutuhan dana untuk Capex emiten bersimbol SMCB ini seluruhnya akan dialokasikan dari dana internal saja. Budi bilang, perusahaan belum berniat untuk menjajaki pendanaan dari pihak ketiga, yakni perbankan. "Karena tidak terlalu banyak, maka akan menggunakan dana internal," tegasnya.

Menurut Budi, anggaran belanja ini selain untuk meningkatkan kinerja operasional perusahaan, dana itu juga akan digunakan untuk memperbaiki mesin produksi di dua pabrik semennya yang terletak di Cilacap dan Bogor. Sebab, mesin-mesin di kedua pabrik ini sudah terlampau sangat tua.

Asal tahu saja, pabrik semen di Cilacapnya itu dulunya bernama PT Semen Nusantara Cilacap, yang berdiri sekitar tahun 1970an. Sementara, pabrik semen di Bogor juga telah berproduksi sangat lama, yakni sejak 1971, 1975 dan 1977 dan dikenal dengan nama PT Semen Cibinong. Namun, pada 2001 kedua pabrik semen ini dibeli sahamnya sebesar 77,33%.

Sayang, Budi enggan mengatakan apakah perusahaan akan berencana menaikkan kapasitas produksi dari pergantian mesin tersebut. "Semua akan sangat tergantung dari demand semen di pasar nasional, Holcim akan mengikuti saja," tegasnya. Namun, hingga akhir tahun Holcim belum memiliki niatan untuk meningkatkan kapasitas produksinya. Saat ini, produksi Holcim sebesar 5 juta ton hingga 6 juta ton semen per tahun dengan total kapasitas produksi sebesar 7,9 juta ton per tahun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×