kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.587.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.370   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.155   47,14   0,66%
  • KOMPAS100 1.057   5,10   0,48%
  • LQ45 832   4,41   0,53%
  • ISSI 214   1,71   0,81%
  • IDX30 429   2,76   0,65%
  • IDXHIDIV20 512   2,62   0,51%
  • IDX80 121   0,63   0,53%
  • IDXV30 124   0,17   0,14%
  • IDXQ30 141   0,95   0,68%

Peso dan won memimpin penguatan mata uang Asia


Rabu, 18 Januari 2012 / 10:39 WIB
Peso dan won memimpin penguatan mata uang Asia
ILUSTRASI. Sogo salah satu gerai ilik PT Mitra Adiperkasa Tbk.foto/KONTAN/Daniel Prabowo


Reporter: Dupla Kartini, Bloomberg | Editor: Dupla Kartini

SEOUL. Peso dan won memimpin penguatan mata uang Asia. Mayoritas mata uang regional perkasa seiring ekspektasi data industri AS bakal dirilis positif.

Peso Filipina maju 0,3% menjadi 43,518 per dolar AS pada pukul 11.16 di Manila. Sementara, won Korea Selatan menguat 0,2% ke posisi 1.143,65, dan dolar Taiwan naik 0,1% menjadi NT$ 29,956.

Hasil survei analis yang digelar Bloomberg memperkirakan, produksi industri AS pada Desember lalu naik 0,5%, dibandingkan bulan sebelumnya yang terkontraksi 0,2%. Federal Reserve dijadwalkan merilis data tersebut pada hari ini. Spekulasi tersebut berhasil menutupi sentimen krisis utang Eropa, sehingga memperkuat prospek pasar negara berkembang.

Hari ini, penjualan ritel di Korea Selatan juga dilaporkan naik 11% pada bulan lalu. Ini yang terbesar sejak April. Sementara itu, besok, bank sentral Filipina diprediksi akan memangkas tingkat bunga acuan overnight rate menjadi 4,25%, dari sebelumnya 4,5%.

"Optimisme terhadap perekonomian global dan aliran dana ke saham menyokong mata uang regional. Namun, selama kekhawatiran utang Eropa berlarut-larut, investor tidak akan mengambil posisi agresif," ujar Sadaaki Kondou, senior wakil presiden untuk Asia dan emerging market dari Mizuho Corporate Bank Ltd., di Tokyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×