kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,68   7,33   0.79%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemegang saham emiten kertas ketiban durian runtuh


Rabu, 27 Juni 2018 / 21:10 WIB
Pemegang saham emiten kertas ketiban durian runtuh
ILUSTRASI. PT Indah Kiat Pulp and Paper


Reporter: Dian Sari Pertiwi | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun ini, pemegag saham perusahaan kertas mendapat durian runtuh. Maklum, sepanjang tahun 2018 berjalan kinerja harga saham emiten kertas naik signifikan.

Saham PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) secara year to date (ytd) per Rabu (27/6) naik 251,85% menjadi Rp 19.000 per saham. Saham PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) bahkan melesat lebih tajam yaitu sebesar 512,16% ke level Rp 17.875 per saham.

Tak cukup sampai di situ, keuntungan pemegang saham INKP dan TKIM juga masih mengalir deras karena guyuran dividen.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), kedua anak usaha dari Asia Pulp and Paper (APP) ini sepakat membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham. "INKP membagikan dividen sebanyak US$ 39,21 juta atau setara Rp 574 miliar," ujar Agustian Partawidjaja, Rabu (27/6).

Dengan begitu, masing-masing pemegang saham bisa mengantongi cuan sebesar Rp 100 per saham.

Begitu juga dengan TKIM akan membagikan dividen tunai sebesar US$ 6,69 juta atau setara dengan Rp 93,39 miliar. Maka, investor yang mengempit TKIM bisa mencuil keuntungan Rp 30 per saham.

Pembagian dividen ini sejalan dengan kinerja perusahaan yang terus menanjak. TKIM membukukan kenaikan laba usaha sebesar 138,4% dari US$ 10,9 juta pada tahun 2016 menjadi US$ 26,1 juta pada 2017. Senada, INKP memperoleh pertumbuhan laba sebesar 110% dari US$ 287 juta pada 2016 menjadi US$ 602,7 juta pada akhir 2017.

Tahun ini, emiten kertas masih dinaungi sentimen positif. Di antaranya kenaikan harga pulp karena tingginya permintaan dan pertumbuhan industri e-commerce yang membuat porsi penjualan di segmen kertas industri semakin gemuk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×