kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Zyrexindo (ZYRX) akan lunasi pembelian tanah dan bangunan senilai Rp 35,02 miliar


Selasa, 27 April 2021 / 13:55 WIB
Zyrexindo (ZYRX) akan lunasi pembelian tanah dan bangunan senilai Rp 35,02 miliar
ILUSTRASI. Zyrexindo Mandiri Buana (ZYRX) akan melunasi pembelian tanah dan bangunan senilai Rp 35,02 miliar


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Zyrexindo Mandiri Buana Tbk (ZYRX) berencana melunasi pembelian tanah dan bangunan kantor yang berlokasi di Jalan Daan Mogot No. 59, Tanjung Duren Utara, Kiota Jakarta Barat. Tanah dan bangunan kantor tersebut merupakan milik Timothy Siddik Shu, Direktur Utama dan pemegang saham ZYRX.

Mengutip keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia, Selasa (27/4), pembelian ini nantinya akan menghilangkan beban sewa kantor pusat, gudang, dan pabrik dari biaya operasional perseroan, sekaligus melaksanakan investasi jangka panjang.

Nilai dari pembelian ini sebenarnya mencapai Rp 54,5 miliar. Namun, ZYRX telah melakukan pembayaran sebesar Rp 12,75 miliar pada tanggal 29 Juni 2020 dan sebesar Rp 6,72 miliar pada tanggal 15 Juli 2020. Sisanya sebesar Rp 35,02 miliar akan dilunasi oleh ZYRX.

Baca Juga: Pasar laptop masih potensial, Zyrexindo (ZYRX) targetkan pendapatan tumbuh hingga 80%

Pembayaran ini akan dilakukan dengan menggunakan 42% dana hasil penawaran umum atau Initial Public Offering (IPO), dan akan dibayarkan dalam jangka waktu selambat-lambatnya pada tanggal 1 Juni 2021.

“Secara aspek keuangan dan operasional, transaksi ini akan berdampak baik bagi Perseroan, karena pinjaman tersebut dapat menghilangkan beban sewa Perseroan dan meningkatkan nilai aset Perseroan,” tulis Evan Jordan, Corporate Secretary Zyrexindo Mandiri Buana, Selasa (27/4).

Apabila pembayaran tersebut di tersebut gagal, maka sisa pembayaran akan dibayarkan sebanyak dua kali dengan perincian yakni sebesar Rp 17,51 miliar akan dibayarkan selambat-lambatnya pada tanggal 15 Juli 2021, dan  Rp 17,51 miliar akan dibayarkan selambat-lambatnya pada tanggal 15 Juli 2022.

Selanjutnya: Pasar laptop B2B diyakini makin menggeliat pada tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×