Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) berniat menerbitkan obligasi. Surat utang bernama Obligasi Berkelanjutan I Waskita Karya Tahap II Tahun 2015 ini senilai Rp 1,5 triliun. Surat utang tersebut meliputi dua seri.
Pertama, seri A senilai Rp 350 miliar dengan bunga 10,4% dan tenor tiga tahun. Kedua, seri B senilai Rp 1,15 triliun dengan bunga 11,1% dan tenor 5 tahun. Kelak, pembayaran bunga pertama obligasi ini dilakukan 16 Januari 2016. Obligasi seri A jatuh tempo pada 16 Oktober 2018.
Sementara obligasi seri B jatuh tempo pada 16 Oktober 2020. Seluruh dana hasil penawaran umum obligasi ini akan mengalir untuk investasi jalan tol di Jawa dan Sumatra. "Selai n itu juga untuk modal kerja perseroan," kata Antonius Yulianto, Sekretaris Perusahaan WSKT, dalam keterbukaan informasi, Selasa (29/9).
Dia merinci, sebesar Rp 450 miliar atau 30% dana obligasi untuk investasi jalan tol. Selebihnya, yakni 70% atau Rp 1,05 triliun akan digunakan sebagai modal kerja. Perseroan berharap, obligasi bisa efektif pada 8 Oktober. Masa penawaran pada 9 Oktober dan 12 Oktober.
Adapun masa penjatahan pada 13 Oktober dan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 19 Oktober. WSKT memilih Bahana Securities, Danareksa Sekuritas, dan Mandiri Sekuritas sebagai penjamin emisi. PT Pemeringkat Efek Indonesia menyematkan peringkat 'idA' untuk surat utang ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News