Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Won Korea Selatan menguat pagi ini. Hal itu menandakan pemulihan ekonomi global kian membaik seiring membaiknya outlook ekspor dan tingginya permintaan aset-aset emerging market.
Won serta indeks Kospi menyentuh level tertinggi dalam dua minggu terakhir. Penyebabnya, investor asing banyak memborong aset-aset di Negeri Ginseng itu.
Selain itu, "Menguatnya pasar saham AS juga turut membantu mata uang Asia menguat dan krisis Timur Tengah juga mulai mereda. Saat ini pasar tengah menanti data tingkat upah non-farm yang bakal dirilis malam ini," papar Robert Reilly, co-head of Asian fixed income Societe Generale SA di Hongkong.
Catatan saja, pada pukul 10.15 waktu Seoul, won menguat 0,2% menjadi 1.117,25 per dollar. Sebelumnya, won bahkan sempat bertengger di posisi 1.115,75, yang merupakan level paling perkasa sejak 21 Febuari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
