kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.956.000   25.000   1,29%
  • USD/IDR 16.534   -79,00   -0,48%
  • IDX 6.950   51,34   0,74%
  • KOMPAS100 1.008   7,23   0,72%
  • LQ45 780   5,22   0,67%
  • ISSI 222   2,06   0,94%
  • IDX30 404   2,40   0,60%
  • IDXHIDIV20 476   1,29   0,27%
  • IDX80 114   0,81   0,72%
  • IDXV30 116   0,68   0,59%
  • IDXQ30 131   0,04   0,03%

Wintermar Offshore Marine (WINS) raih kontrak untuk 2 kapal OSV senilai US$ 22 juta


Rabu, 26 Mei 2021 / 07:29 WIB
Wintermar Offshore Marine (WINS) raih kontrak untuk 2 kapal OSV senilai US$ 22 juta
ILUSTRASI. Kapal perusahaan pelayaran PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS).


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) berhasil memenangkan kontrak 5 tahun untuk menyediakan 2 kapal Offshore Supply Vessel kepada salah satu perusahaan minyak dan gas multinasional di Indonesia.

WINS akan menyediakan 2 unit kapal jenis anchor handling tug supply untuk mendukung produksi di lepas pantai utara Jawa Timur untuk jangka waktu 5 tahun. Kapal-kapal tersebut akan mendukung unit Floating Production Storage Offtake (FPSO) pada sebuah ladang produksi minyak. Total nilai kontrak untuk proyek ini mencapai US$ 22 Juta.

“Kami senang telah dipilih untuk mendukung proyek oleh salah satu perusahaan minyak dan gas multinasional terkemuka ini. Pencapaian ini menegaskan pengakuan klien kami atas upaya yang berkomitmen dari Wintermar untuk memastikan standar yang tinggi atas kualitas, kesehatan, dan keselamatan,” kata Sugiman Layanto, Direktur Utama WINS, Selasa (25/5).

Sugiman menambahkan, kontrak jangka panjang ini menggarisbawahi komitmen pemerintah untuk berinvestasi besar-besaran guna meningkatkan produksi minyak bumi dan gas negara setelah beberapa tahun mengalami penurunan. WINS selaku pemimpin dalam industri kapal lepas pantai domestik siap memainkan peranannya. 

Baca Juga: Incar dana Rp 30 miliar melalui private placement, begini rencana Wintermar (WINS)

 

Hingga Senin (24/5), nilai kontrak yang sudah dimiliki WINS mencapai US$ 76,7 juta.

Sejalan dengan pemulihan industri minyak secara global yang sedang berlangsung, terdapat lebih banyak proyek yang telah diaktifkan kembali. Ia memaparkan manajemen telah mempelajari beberapa proyek potensial untuk memposisikan diri ke sebuah pemulihan.

Selama dua tahun terakhir, WINS telah menjual banyak kapal yang lebih tua dan menurunkan gearing ke 31% pada akhir Desember 2020.

Menurut Sugiman, biaya overhead telah berkurang secara signifikan dan WINS memiliki komitmen yang kuat terhadap keberlanjutan.

Selanjutnya: Gencar ekspansi, Erajaya Swasembada (ERAA) targetkan tambah 300 gerai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×