/2018/01/26/1490107094.jpg "Waspadai koreksi lanjutan rupiah")
Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah kembali melemah terhadap dollar Amerika Serikat (AS). Di pasar spot Selasa (30/1), rupiah melemah 0,50% ke Rp 13.434 dibanding hari sebelumnya. Kurs tengah rupiah di Bank Indonesia juga terkoreksi 0,53% menjadi Rp 13.398 per dollar AS.
Ekonom Bank Central Asia David Sumual mengatakan, mayoritas mata uang emerging market melemah terhadap dollar AS karena minim sentimen positif. Penguatan dollar AS disokong rilis data kenaikan pendapatan perseorangan AS dan penantian hasil rapat Federal Open Market Committee (FOMC).
Analis Valbury Asia Futures Lukman Leong bilang, para pelaku pasar waspada terhadap hasil FOMC. Tapi, pasar yakin The Fed tidak akan menaikkan suku bunga acuan di pertemuan nanti.
Dari domestik, belum ada sentimen berarti yang mampu mendongkrak rupiah. “Pasar menunggu rilis produk domestik bruto dan tingkat inflasi Indonesia,” kata David.
Secara teknikal, Lukman menyebut rupiah berpeluang koreksi hingga akhir pekan ini. Hari ini (31/1), rupiah akan bergerak antara Rp 13.400–Rp 13.460. Prediksi David, rupiah bergerak antara Rp 13.370–Rp 13.460.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
