Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks utama Wall Street dibuka turun pada hari Kamis (22/6), melanjutkan penurunan empat hari beruntun.
Sehari setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell mempertahankan sikap hawkish-nya pada jalur suku bunga dan menjelang hari kedua kesaksiannya di hadapan komite Senat.
Melansir Reuters, Dow Jones Industrial Average turun 51,05 poin atau 0,15% pada pembukaan ke level 33.900,47. Indeks S&P 500 dibuka lebih rendah 10,29 poin atau 0,24% pada 4.355,40 dan Nasdaq Composite turun 58,79 poin atau 0,44% menjadi 13.443,41.
Baca Juga: Aksi Jual Wall Street Meluas Karena Isyarat Powell, Saham Tesla Jeblok
Powell mengatakan kepada anggota parlemen di Washington pada hari Rabu (21/6) bahwa prospek kenaikan suku bunga lebih lanjut adalah "tebakan yang cukup bagus" ke mana arah bank sentral jika ekonomi berlanjut ke arahnya saat ini.
Pasar keuangan, bagaimanapun, masih memperkirakan kenaikan suku bunga 25 basis poin pada bulan Juli dan tidak ada kenaikan lebih lanjut setelah itu, menurut alat CME FedWatch.
Setelah Powell memperkuat tujuan inflasi The Fed, saham perusahaan megacap memimpin penurunan untuk hari ketiga berturut-turut pada hari Rabu.
Mark Luschini, Chief Investment Strategist Janney Montgomery Scott mengatakan, investor khawatir reli yang sebagian besar didorong oleh sekelompok kecil saham sudah "matang".
"Selain itu, kesaksian Powell di depan Kongres kemarin tidak menghilangkan kekhawatiran bahwa mungkin jeda yang kami miliki dalam pertemuan Juni hanya itu," katanya.
Baca Juga: Wall Street Jatuh untuk Hari Ketiga Rabu (21/6), Powell Teguh Membawa Inflasi ke 2%
Sementara itu, ada tanda-tanda awal melemahnya pasar tenaga kerja karena sebuah laporan menunjukkan bahwa jumlah orang yang mengajukan tunjangan pengangguran negara untuk pertama kalinya tetap stabil di level tertinggi 20 bulan minggu lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News