kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Vaksinasi mandiri jadi sentimen positif bagi Kalbe Farma (KLBF)


Selasa, 09 Maret 2021 / 15:54 WIB
Vaksinasi mandiri jadi sentimen positif bagi Kalbe Farma (KLBF)
ILUSTRASI. Direktur Utama PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) Vidjongtius dalam konferensi pers RUPST KLBF yang digelar secara online, Senin (18/5). Foto: DOK Kalbe Farma)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Tendi Mahadi

Analis NH Korindo Sekuritas Putu Chantika mengamati, diizinkannya vaksinasi mandiri dapat menjadi katalis positif bagi KLBF ke depan. Mengingat, emiten farmasi itu turut andil dalam memproduksi vaksin Covid-19 bersama dengan Genexine Korea Selatan. Di sisi lain, lini bisnis distribusi KLBF juga diproyeksi meningkat seiring adanya program vaksinasi. 

"Jika proses tahap uji klinis vaksin Covid-19 on track, hal  ini menjadi sentimen positif  yang cukup kuat," ujarnya kepada Kontan.co.id beberapa waktu lalu. Ia pun merekomendasikan buy saham KLBF dengan target harga Rp 1.750. 

Senada, Analis Ciptadana Sekuritas Robert Sebastian juga menyarankan buy saham KLBF dengan target harga Rp 1.770. 

Baca Juga: Penjualan Semen Indonesia (SMGR) diproyeksi membaik, simak rekomendasi sahamnya

"KLBF sedang mengembangkan vaksin dan dapat menjadi sentimen positif, apalagi sudah diperbolehkan vaksin mandiri. Untuk kalangan menengah ke atas dan swasta akan sangat bagus," ujar Robert kepada Kontan.co.id, Senin (8/3). 

Di sisi lain, Robert melihat KLBF tergolong ke dalam sektor yang cukup stabil dan dapat membukukan kinerja yang apik di tengah pandemi Covid-19. Rupiah yang cenderung stabil juga membawa dampak positif bagi emiten farmasi seperti KLBF. 

Sekadar informasi, hingga penutupan perdagangan Selasa (9/3) saham KLBF ditutup di Rp 1.545 Harga tersebut melemah 0,32% selama sepekan dan melorot 1,59% selama sebulan terakhir. 

Selanjutnya: Ditopang rawat inap, pendapatan Mitra Keluarga Karyasehat (MIKA) naik 6,69% di 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×