Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Sedikit menengok ke belakang, pada 2012, PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) pernah menerbitkan obligasi global melalui anak usahanya, PT Alam Sutera International Private Limited. Nilai emisi onligasi global tersebut sebesar Rp US$ 150 juta.
Obligasi ini memiliki tenor lima tahun, sehingga obligasi tersebut bakal jatuh tempo pada 27 Maret 2017 mendatang. Seiring dengan berjalannya waktu, manajemen melakukan percepatan pembayaran utang obligasi melalui buyback.
Mengutip laporan keuangan ASRI 2013, (21/4), utang ASRI atas obligasi tersebut saat ini ada di posisi US$ 66,56 juta. Jumlah ini didapat setelah manajemen melakukan buyback obligasi senilai US$ 82,45 juta pada akhir Januari lalu dan dilanjutkan dengan buyback senilai US$ 1,08 juta pada 7 Februari 2014.
Hingga berita ini diturunkan, manajemen masih enggan merinci apakah sisa utang obligasi senilai US$ 66,56 juta itu akan kembali dipercepat pelunasannya melalui buyback atau tetap dibayarkan secara berkala sesuai dengan perjanjian saat obligasi itu pertama kali diterbitkan.
Jika menggunakan opsi pertama, maka manajemen baru kembali bisa melakukan buyback pada tahun 2015 dengan harga penebusan 105,375% dari nilai nominal obligasi. Jika buybacknya dilakukan pada tahun 2016 maka harga penebusannya 102,69%.
Namun, jika ASRI memilih opsi kedua, maka manajemen wajib membayarkan kupon bunga seriap enam bulan terhitung sejak 27 September 2012 silam. Sebagai catatan, bunga obligasi ini dipatok pada level 10,75% per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News