Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), perusahaan transportasi PT Logisticsplus International Tbk (LOPI) menargetkan pendapatan meningkat 30%.
Direktur Utama Logisticsplus International Wahyu Dwi Jatmiko mengatakan, membidik kenaikan pendapatan sebesar 30% dan EBITDA 40% pada akhir 2023.
"Sampai dengan Maret 2023 ini, EBITDA sudah tercapai hampir separuhnya," kata Wahyu, Rabu (11/10).
Selain itu, bulan ini, LOPI telah menjajaki kerja sama dengan PT Kilang Pertamina International. Untuk keperluan Kilang Pertamina, sebanyak 150 ton kargo bahan kimia telah dikirim dari Belanda ke Indonesia.
"Sekitar 150 ton kargo telah dikirimkan dari Amsterdam menuju Bandara Soekarno-Hatta," jelasnya.
Baca Juga: Pasca IPO, Logisticsplus International (LOPI) Gandeng Pertamina Kilang
Adapun LOPI telah menekan kontrak dengan beberapa perusahaan, dengan nilai yang bervariatif dengan rentang Rp 30 miliar hingga Rp 60 miliar.
Direktur Utama Logisticsplus International Wahyu Dwi Jatmiko menuturkan, sekitar 60% dari dana IPO setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan untuk modal kerja.
Sekitar 9% akan digunakan untuk pembelian software Cargo Wise dan alat-alat teknologi untuk mendukung operasional dan penjualan. Terakhir sekitar 31% dari dana IPO akan dipakai untuk pembelian armada truk baru. Rencananya, LOPI akan membeli delapan truk baru dari Isuzu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News