kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Usai IPO, Ini Strategi Emiten Hermanto Tanoko (PEVE) Incar Pertumbuhan hingga 25%


Selasa, 24 Januari 2023 / 14:50 WIB
Usai IPO, Ini Strategi Emiten Hermanto Tanoko (PEVE) Incar Pertumbuhan hingga 25%
Pencatatan perdana saham PT Penta Valent Tbk (PEVE) di Bursa Efek Indonesia, Senin (24/1/2023).


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten crazy rich Hermanto Tanoko, PT Penta Valent Tbk (PEVE) akan mengincar pertumbuhan sambil menambah jaringan depo atau kantor pemasaran untuk memperluas pangsa pasar. 

Presiden Direktur Penta Valent Sukismo bilang sebenarnya rencana ekspansi perseroan untuk menambah jaringan telah dirancang sebelum PEVE melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). 

Adapun saat ini perusahaan distributor produk-produk farmasi dan barang-barang konsumsi ini telah memiliki 34 cabang yang terbesar di seluruh Indonesia. Kebanyakan cabang-cabang itu ada di kota-kota besar. 

"Kita akan menambah depo atau sales office sebanyak 20 sampai dengan tahun depan di seluruh Indonesia," tuturnya saat ditemui Kontan di Gedung BEI, Selasa (24/1). 

Baca Juga: Penawaran IPO PEVE Milik Hermanto Tanoko Oversubscribe 259,78 Kali

Dia menyebut pendapatan depo ini akan menyasar pada kabupaten atau kota yang belum dirambah perseroan. Dengan begitu, PEVE berharap bisa semakin dekat dengan perusahaan.  Selain itu, Penta Valent juga akan fokus untuk menjaga tren pertumbuhan kinerja. Sukismo bilang PEVE mencanangkan untuk mengejar pertumbuhan di kisaran 20%-25%. 

"Growth di 2021 mencapai 27%, tahun lalu 20% masih bisa dicapai. Tahun ini kami canangkan juga kira-kira sama," tandasnya. 

Menilik prospektus perseroan, PEVE mengantongi penjualan bersih sebesar Rp 1,78 triliun pada 2021. Nilai itu bertumbuh 29,5% secara tahunan atau year on year (YoY) dari Rp 1,38 triliun di 2020. 

Pada 2021 Penta Valent berhasil membukukan laba periode berjalan sejumlah Rp 19,27 miliar. Realisasi tersebut melejit 7.050,48% dari Rp 269,58 juta. Adapun per 31 Juli 2022, penjualan bersih PEVE mencapai Rp 1,16 triliun. Sementara itu masih periode yang sama, laba periode berjalan perseroan mencapai Rp 9,71 miliar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×