kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

United Tractors (UNTR) alokasikan capex US$ 450 juta untuk tahun ini


Minggu, 19 Januari 2020 / 13:55 WIB
United Tractors (UNTR) alokasikan capex US$ 450 juta untuk tahun ini
ILUSTRASI. PT United Tractors Tbk (UNTR) mengalokasikan belanja modal/capital expenditure sebesar US$ 450 juta. KONTAN/Cheppy A. Muchlis/11/03/2015


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT United Tractors Tbk (UNTR) mengalokasikan belanja modal/capital expenditure sebesar US$ 450 juta. Jumlah ini lebih sedikit dibandingkan alokasi belanja modal pada 2019 yang mencapai US$ 700 juta hingga US$ 800 juta.

Meski demikian, Investor Relations United Tractors Ari Setiyawan mengatakan, capex ini bukanlah angka final. Ia memperkirakan, capex UNTR pada 2020 dapat mencapai angka US$ 650 juta.

Baca Juga: Demam Tambang Emas Mulai Meluas di Emiten Batubara

Adapun belanja modal akan digunakan untuk pengembangan bisnis UNTR, seperti PT Pamapersada Nusantara (PAMA) hingga tambang emas Martabe. Sekitar US$ 300 juta dialokasikan untuk PAMA grup, sekitar US$ 100 juta untuk tambang emas Martabe, sementara sisanya untuk segmen mesin konstruksi dan ACSET.

PAMA menyerap sebagian besar capex UNTR atau setara 66,67% dari total capex tahun ini. Ari beralasan, dana ini akan digunakan lini bisnis konstruksi tambang tersebut untuk pergantian alat berat. “Sebagian besar untuk pergantian alat berat,” ujar Ari kepada Kontan.co.id.

Baca Juga: Saham perbankan dan pertambangan banyak diburu asing sejak awal tahun

Melansir dari laporan bulanan UNTR, Pamapersada telah memproduksi 11,9 juta ton batubara pada periode November 2019. Jika diakumulasikan, maka produksi PAMA telah menyentuh angka 120,5 juta ton sepanjang sebelas bulan pertama 2019.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×