Reporter: Dina Farisah | Editor: Uji Agung Santosa
JAKARTA. PT Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) membukukan total volume transaksi multilateral pada April sebanyak 53.032 lot. Volume transaksi ini sedikit lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang sebesar 53.397 lot.
Mengutip data BBJ, volume transaksi multilateral bulan april ditopang oleh produk kopi. Kopi arabika dan robusta menyumbang volume transaksi sebesar 24.942 lot. Jumlah itu lebih rendah dibanding bulan sebelumnya sebesar 25.137 lot.
Di nomor urut dua, produk emas ikut berkontribusi terhadap volume transaksi sebanyak 21.105 lot. Emas berhasil menorehkan kenaikan volume transaksi dibanding bulan lalu yang hanya mencapai 20.891 lot.
Produk olein membukukan volume transaksi 3.208 lot. Volume transaksi ini turun 13,8% dibanding bulan sebelumnya sebesar 3.725 lot. Sementara produk kakao menorehkan volume transaksi sebesar 3.777 lot. Angka ini naik 3,6% dibanding bulan sebelumnya sebesar 3.644 lot.
Sebagai informasi, dalam waktu dekat, BBJ akan meluncurkan produk Indonesia Government Bond. BBJ telah mengundang pialang berjangka selama dua hari yakni pada Selasa (5/5) dan Rabu (6/5). Hal ini dalam rangka pelatihan produk baru Indonesia Government Bond.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News