Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yudho Winarto
Ratih menekankan, sektor perbankan dan energi memang merupakan emiten yang sering membagikan dividen interim di akhir tahun.
Meski begitu, Ratih memberikan catatan bahwa menjelang tutup tahun secara historis transaksi bursa cenderung sepi. Hal ini sebagai akibat dari minimnya katalis baik dari global maupun domestik.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Teknikal Saham UNTR, CTRA, dan BYAN untuk Rabu (27/12)
Apalagi, pergerakan IHSG pada "pekan pendek" ini berpotensi dihiasi oleh aksi profit taking menjelang tutup tahun 2023.
Namun, IHSG masih berpotensi ditopang oleh pergerakan saham big caps seiring dengan inflow investor asing di pasar ekuitas yang mencapai Rp 4,58 triliun secara month to date (mtd).
Secara teknikal, Ratih memprediksi pergerakan IHSG berpotensi mixed cenderung terbatas pada rentang 7.160-7.270.
Berikut rekomendasi saham dan trading plan yang secara teknikal dapat dipertimbangkan untuk "pekan pendek", periode perdagangan 27 Desember - 29 Desember 2023:
1. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
Buy on Weakness di area Rp 5.550 dengan target harga pada resistance di level Rp 5.800 serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 5.400.
2. PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES)
Buy di area Rp720 dengan target harga pada resistance di level Rp760 serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 700.
3. PT Mayora Indah Tbk (MYOR)
Buy di area Rp 2.380 dengan target harga pada resistance di level Rp 2.480 serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 2.300.
4. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
Buy on Weakness di area Rp 1.320 - Rp 1.300 dengan target harga pada resistance di level Rp 1.430 serta pertimbangkan cut loss apabila break support di level harga Rp 1.280.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
