kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,25   -8,11   -0.87%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tertolong kenaikan harga CPO, laba Dharma Satya (DSNG) tumbuh 19% di semester I 2021


Kamis, 26 Agustus 2021 / 13:34 WIB
Tertolong kenaikan harga CPO, laba Dharma Satya (DSNG) tumbuh 19% di semester I 2021
ILUSTRASI. Pabrik pengolahan kelapa sawit PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG) membukukan laba Rp 213 miliar pada semester I 2021 atau meningkat 19% secara tahunan. Direktur Utama DSNG Andrianto Oetomo mengatakan, kenaikan harga crude palm oil (CPO) masih menjadi pendorong utama peningkatan kinerja finansial perusahaan.

"Harga penjualan rata-rata CPO DSNG selama enam bulan pertama tahun ini mencapai Rp 8,4 juta per ton atau naik 8% dibandingkan periode yang sama tahun lalu," kata Andrianto dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/8).

Sementara itu, dari segi top line, DSNG mengantongi pendapatan Rp 3,3 triliun pada semester I 2021 atau naik 5% secara year on year (yoy). Dari total penjualan tersebut, segmen usaha kelapa sawit memberikan kontribusi Rp 2,7 triliun atau sekitar 82%.

Baca Juga: Dharma Satya Nusantara (DSNG) kembangkan PLTS di area pabrik kayu di Temanggung

Dibandingkan semester I tahun lalu, nilai penjualan kelapa sawit tersebut masih mengalami kenaikan 2%. Padahal, volume penjualan CPO DSNG pada semester I 2021 turun 10% menjadi 279.000 ton akibat penurunan produksi tandan buah segar (TBS) sebagai imbas lanjutan dari El Nino dan munculnya La Nina.

Adrianto menambahkan, perbaikan performa keuangan DSNG juga didorong oleh pertumbuhan kinerja pada segmen usaha produk kayu, baik panel maupun engineered flooring. "Hal ini seiring dengan mulai membaiknya perekonomian di negara tujuan ekspor, antara lain Amerika Serikat, Kanada dan Jepang, meskipun pandemi Covid-19 belum usai,” ucap Andrianto.

Penjualan dari segmen usaha produk kayu DSNG pada semester I 2021 naik 20% secara tahunan menjadi sebesar Rp 589 miliar. Pertumbuhan itu didorong dari naiknya volume penjualan panel sebesar 9% menjadi 52.000 m3 dan volume penjualan engineered flooring sebesar 30% menjadi 524.200 m2 dibandingkan semester I tahun lalu.

Sebagai informasi, pada semester I 2021, DSNG mencatat laba operasi hingga Rp 547 miliar atau meningkat 55% dibanding periode sama tahun lalu. Sejalan dengan itu, margin laba operasi DSNG naik menjadi 17% dari periode sama tahun sebelumnya yang sebesar 11%.

Kemudian, DSNG mencatat perolehan EBITDA pada semester I 2021 sebesar Rp 809 miliar atau naik 17% dibandingkan dengan EBITDA periode yang sama tahun sebelumnya. Perolehan ini membuat margin EBITDA DSNG naik menjadi sebesar 26%, dari sebelumnya 22%.

Baca Juga: Dharma Satya Nusantara (DSNG) optimistis kinerja CPO dan kayu meningkat di 2021

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×