Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekspektasi penurunan suku bunga Amerika Serikat yang makin kuat telah menekan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat (12/7) kemarin. Sentimen ini juga diperkuat oleh aroma perang dagang yang kembali sengit.
IHSG ditutup melemah 0,68% dibanding hari sebelumnya ke level 6.373,345 pada perdagangan kemarin. Menurut analis Jasa Utama Capitas Sekuiritas, Chris Aprliony, hari ini Indeks IHSG dipengaruhi oleh isu pemangkasan suku bunga dan perang dagang AS-Tiongkok yang kembali memanas.
Baca Juga: Delapan dari 10 saham LQ45 dengan PER terkecil ikut merah bersama IHSG (12/7)
Diperkirakan pula isu pemangkasan bunga masih akan menjadi sentimen yang mempengaruhi indeks hingga pekan depan. Chris bahkan memprediksi Bi belum akan menurunkan suku bunga hingga bulan ini yang akan menjadi sentimen negatif bagi pergerakan IHSG.
“Menurut saya BI di tengah ketidakpastian fed rate memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin BI di bulan ini belum akan menurunkan BI rate.” Ujar Chris kepada Kontan.co.id, Jumat (12/7).
Tonton Video: IHSG Balik Kandang, Ini 10 Saham Pemberi Cuan Terbesar (8-12 Juli 2019)
Nah, diperkirakan isu pemangkasan bunga masih akan menjadi sentimen yang mempengaruhi indeks hingga pekan depan.
Dengan adanya sentimen negatif ini, Chris memproyeksikan IHSG pekan depan akan berada di level 6270-6390 .
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News