kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Terpukul Covid-19, Mitra Adiperkasa (MAPI) catatkan rugi bersih Rp 407,94 miliar


Selasa, 04 Agustus 2020 / 14:17 WIB
Terpukul Covid-19, Mitra Adiperkasa (MAPI) catatkan rugi bersih Rp 407,94 miliar
ILUSTRASI. Petugas memasukkan pakaian ke dalam Ultra Violet (UV) Box Sterilization di gerai Sogo, Plaza Senayan Jakarta, Rabu (24/6). Pusat belanja Sogo memberikan layanan UV Box Sterilization untuk memberikan kepuasan, kenyamanan dan keamanan konsumennya di tengah


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten ritel PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) di semester I-2020 terdampak signifikan oleh pandemi Covid-19.

VP Investor Relations & Corporate Communications MAP Group mengatakan pencapaian semester pertama perusahaan telah terdampak secara signifikan oleh penutupan sementara pusat-pusat perbelanjaan dan menurunnya permintaan pelanggan diakibatkan oleh pandemi Covid-19.

Pemerintah menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan penutupan sementara pusat-pusat perbelanjaan sejak awal April, yang lebih berdampak pada kinerja keuangan kuartal kedua.

Baca Juga: Dari Mitra Adi Perkasa (MAPI), Fetty Kwartati kini jadi bos Sarinah

Pada semester I-2020, Mitra Adiperkasa membukukan pendapatan bersih Rp 6,79 triliun, turun 33,17% dari Rp 10,16 triliun pada semester pertama 2019. Margin laba kotor semester pertama turun dari 49,3% menjadi 42,6%. 

Sementara rugi usaha tercatat Rp 330,9 miliar, dan EBITDA Rp 893,9 miliar menurun 35,5% dibandingkan Rp 1,39 triliun pada semester pertama 2019.

Rugi bersih MAP untuk periode berjalan mencapai Rp 455,8 miliar, namun sebelum penerapan PSAK 73, rugi bersih MAP seharusnya Rp 375,4 miliar.

Adapun rugi bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk tercatat sebesar Rp 407,94 miliar, dari yang sebelumnya tercatat untung Rp 499,32 miliar di semester I-2019.

Pada kuartal II-2020, perusahaan mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp 2,08 triliun, menurun dari Rp 5,34 triliun dibandingkan pada kuartal II-2019, yang diakibatkan oleh penutupan sebagian besar gerai pada periode tersebut dikarenakan pandemi Covid-19.

Seiring dengan upaya MAP untuk meningkatkan penjualan dan mengurangi tingkat aging stocks, margin laba kotor terkena dampak dari yang sebelumnya 51,4% pada kuartal II-2019 menjadi 35,7%.  

Sementara rugi usaha tercatat sebesar Rp 492,3 miliar, dengan EBITDA Rp 114,4 miliar dan rugi bersih Rp 483,1 miliar.

Ratih menambahkan MAPI telah mengambil langkah tanggap untuk memperkuat bisnis dengan mengerahkan seluruh kemampuan omni-channel merek-merek milik MAPI.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×