kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.470.000   6.000   0,24%
  • USD/IDR 16.705   1,00   0,01%
  • IDX 8.677   -9,12   -0,11%
  • KOMPAS100 1.190   -4,09   -0,34%
  • LQ45 853   -1,76   -0,21%
  • ISSI 310   0,09   0,03%
  • IDX30 438   -0,40   -0,09%
  • IDXHIDIV20 507   1,46   0,29%
  • IDX80 133   -0,28   -0,21%
  • IDXV30 138   -0,11   -0,08%
  • IDXQ30 139   0,30   0,22%

Terancam Delisting, Begini Strategi Dua Putra Utama (DPUM) Membenahi Kinerja


Minggu, 10 Juli 2022 / 17:05 WIB
Terancam Delisting, Begini Strategi Dua Putra Utama (DPUM) Membenahi Kinerja
ILUSTRASI. Dua Putra Utama Makmur (DPUM) menyiapkan sejumlah strategi untuk memperbaiki kinerja.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dua Putra Utama Makmur Tbk (DPUM) menyiapkan sejumlah strategi untuk memperbaiki kinerja agar terhindar dari ancaman terdepak dari Bursa Efek Indonesia (BEI) atau delisting

Sebelumnya, BEI telah melayangkan surat pengumuman potensi delisting DPMU dengan nomor Peng-00007/BEI.PP3/01-2022 tertanggal 17 Januari 2022. Pada 12 Agustus 2022, masa suspensi saham DPMU mencapai 12 bulan. 

Sehubungan dengan itu, Sekretaris Perusahaan DPUM Simon Arosokhi menjelaskan operasional Dua Putra Utama terkena imbas dari pandemi Covid-19 karena hanya bergantung pada ekspor ke Jepang. Dua Putra Utama sedang menjajaki negara ekspor lain baik di kawasan Asia, Amerika dan Australia yang akan direalisasikan pada tahun ini. 

"Saat ini, perusahaan sudah mendapatkan market baru selain Jepang, yaitu China dan Taiwan. Perusahaan juga akan membuat market lagi ke Amerika dan Australia pada 2022," ungkap Simon dalam keterbukaan informasi, Jumat (8/7). 

Baca Juga: Dua Putra Utama Makmur (DPUM) Resmi Berstatus PKPU, Ini Agenda dan Cerita di Baliknya

Emiten perikanan ini juga akan melakukan penjualan ekspor ke Australia, yang akan dilakukan pada kuartal ketiga 2022. Di dalam negeri, DPUM akan fokus penjualan di Jabodetabek, Jawa Tengah dan Jawa Timur. 

Tak hanya itu, DPUM juga telah menyiapkan sejumlah strategi yang akan dijalankan pada 2023 mendatang. Misalnya, melakukan ekspor ke Malaysia dan Vietnam di kuartal pertama tahun depan. 

Kemudian, pada kuartal ketiga 2023, Dua Putra Utama berencana untuk membuka pasar ke Korea dan Arab Saudi sambil melengkapi izin dan sertifikasi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×