kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Tekanan ke bursa masih besar


Rabu, 12 Juni 2013 / 06:56 WIB
Tekanan ke bursa masih besar
ILUSTRASI. Konsumsi listrik di sepanjang Januari-November 2021 capai 232,54 Tera Watt hour (TWh). KONTAN/Baihaki


Reporter: Sunarti Agustina, Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Rata-rata indeks kawasan Asia menurun. Indeks Nikkei Jepang turun 1,45% ke 13.317,62. Begitu juga dengan indeks Hang Seng yang menurun 1,2% ke level 21.354,66. Tak heran, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3% ke 131,36 pukul 20.35 waktu Tokyo.

Analis BNI Securities Thendra Chrisnanda mengatakan, pelemahan bursa Asia terjadi karena investor asing keluar dari pasar saham Asia. Kepala Riset Trust Securities Reza Priyambada menambahkan, pelemahan bursa saham Amerika Serikat dan Eropa ikut menyeret bursa Asia.

"Di sisi lain, penurunan data ekonomi Australia dan hasil pertemuan bank sentral Jepang yang ternyata kebijakannya tidak banyak berubah ikut menjadi sentimen negatif," ujar Reza. Dia menjelaskan, bank sentral Jepang masih akan mempertahankan kebijakan menahan suku bunga pinjaman untuk mengimbangi gejolak pasar obligasi.

Karena itu, Reza dan Parningotan Julio, analis Batavia Prosperindo Securities, memproyeksi, hari ini indeks Asia masih akan melemah. Parningotan bilang, saat ini pasar masih menunggu kejelasan rencana stimulus dari AS. Thendra justru menilai bursa Asia berpotensi rebound karena sudah turun dalam selama beberapa hari terakhir ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×