kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Targetkan pendapatan tumbuh 18,48% pada 2019, ini strategi Super Energy (SURE)


Rabu, 19 Juni 2019 / 20:47 WIB
Targetkan pendapatan tumbuh 18,48% pada 2019, ini strategi Super Energy (SURE)


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pengelolaan gas, PT Super Energy Tbk (SURE) menargetkan pertumbuhan pendapatan 18,48% pada tahun 2019. Tahun lalu, realisasi pertumbuhan pendapatan SURE hanya sebesar 2,87% yoy, dari Rp 287,61 miliar pada tahun 2017 menjadi Rp 295,85 miliar.

Komisaris Utama SURE Rheza R.R. Susanto optimistis dengan target pertumbuhan pendapatan tersebut. Alasannya, permintaaan gas akan terus meningkat di tengah pasokan gas yang relatif sama.

“Sebagai contoh, LPG lokal terbatas sekali dan Indonesia lebih banyak impor. Sementara kami penghasil LPG. Jadi, kami akan mengambil peluang tersebut,” kata dia, di Jakarta, Rabu (19/6). Berdasarkan Outlook Energy Indonesia 2017, proyeksi kebutuhan gas Indonesia akan meningkat dari 1.456 BSFC pada 2015 menjadi 2.849 BSFC pada 2050.

Rheza menambahkan, peningkatan pendapatan tersebut juga didorong kenaikan harga jual produk. Ia memproyeksikan, harga jual produknya bisa naik 5%-7% tahun ini.

Untuk mencapai target tersebut, SURE juga akan melakukan efisiensi dalam pengelolaan gas suarnya sehingga volume produksi bisa lebih banyak. “Kami lakukan efisiensi pada proses. Masih ada peluang efisiensi 10%-12%," ujar dia.

Selain itu, Direktur Utama SURE Agustus Sani Nugraha mengatakan, tahun ini SURE berencana menambah pasokan gas baru dari salah satu wilayah di Jawa Timur. Jumlah tambahan pasokan ini mencapai 2 mmscfd-3 mmscfd. Dengan begitu, volume produksi dan penjualannya juga akan naik. “Untuk itu kami sedang mempersiapkan penambahan sedikit kapasitas dan fasilitas pendukung untuk bisa memaksimalkan tambahan pasokan di tahun ini,” kata Agustus.

Produk dari tambahan pasokan ini rencananya juga akan didistibusikan ke daerah Jawa Timur. Selain karena ongkos yang lebih murah, distribusi ke Jawa Timur dinilai juga lebih mudah secara operasional dan masih tersedianya pangsa pasar.

Saat ini, SURE mendapat pasokan gas dari Tuban dan Gresik, Jawa Timur. Sebagai informasi, per kuartal I 2019, pendapatan SURE naik 15,17% menjadi Rp 72,79 miliar atau 20,8% dari target tahun ini.

Pada periode sama tahun lalu, pendapatan SURE sebesar Rp 63,2 miliar. Compressed Natural Gas (CNG) menjadi kontributor terbesar pendapatan SURE yakni 61,3%. Disusul oleh LPG 24,3% dan kondensat 13,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×