Reporter: Benedicta Prima | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AirAsia Indonesia (CMPP) mengonfirmasi bahwa perdagangan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk sementara ditangguhkan alias disuspensi.
"Perdagangan saham CMPP ditangguhkan karena tidak memenuhi float publik minimum 7,5% seperti yang disyaratkan oleh persyaratan pencatatan BEI," jelas Direktur Utama CMPP Dendy Kurniawan melalui rilis yang diterima Kontan.co.id, Senin (5/8).
Baca Juga: BEI suspensi saham AirAsia Indonesia (CMPP), ini sebabnya
Saham float publik CMPP turun di bawah minimum setelah pencatatan PT AirAsia Indonesia Tbk melalui reverse takeover pada bulan Desember 2017. Hal itu menyebabkan saham yang ada terdilusi. Data BEI menunjukkan saham publik AirAsia hanya 1,59%.
Penangguhan ini akan berlaku sampai CMPP memberikan pengumuman publik tentang agenda rights issue-nya dan mengumumkan pertemuan umum yang luar biasa (RUPSLB), yang hanya dapat dilakukan setelah audit keuangan independen untuk kuartal yang berakhir 30 Juni 2019 telah diselesaikan akhir bulan ini.
Kendati tersuspensi, penerbangan AirAsia Indonesia terus beroperasi seperti biasa dan tidak akan terpengaruh oleh penangguhan perdagangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News