kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.123.000   1.000   0,05%
  • USD/IDR 16.632   8,00   0,05%
  • IDX 8.034   -16,81   -0,21%
  • KOMPAS100 1.119   -3,85   -0,34%
  • LQ45 806   -4,09   -0,50%
  • ISSI 279   0,22   0,08%
  • IDX30 422   -0,57   -0,13%
  • IDXHIDIV20 483   -2,29   -0,47%
  • IDX80 123   -0,47   -0,39%
  • IDXV30 132   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 134   -0,81   -0,60%

Surya Biru Murni (SBMA) Gelar RUPSLB, Ubah Susunan Direksi dan Tambah Bisnis Baru


Senin, 22 September 2025 / 09:14 WIB
Surya Biru Murni (SBMA) Gelar RUPSLB, Ubah Susunan Direksi dan Tambah Bisnis Baru
ILUSTRASI. PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan menyusun ulang jajaran direksi dan merambah lini bisnis baru sebagai langkah diversifikasi.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten produsen gas industri asal Kalimantan, PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan menyusun ulang jajaran direksi usai Julianto Setyoadji mengundurkan dan merambah lini bisnis baru sebagai langkah diversifikasi.  

Asal tahu saja, Julianto Setyoadji telah mengajukan pengunduran diri pada 28 Agustus 2025. 

Manajemen SMBA mengusulkan untuk mengangkat Reza Fahlepy sebagai direktur sumber daya manusia dan legal. 

Usulan tersebut diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang akan segera diumumkan. Manajemen SBMA memastikan perubahan ini tidak berdampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan, atau kelangsungan usaha.

Baca Juga: Laba Bersih Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Naik Double Digit, Ini Penopangnya

Selain mata agenda pengunduran diri Julianto Setyoadji dan pengangkatan Reza Fahlepy, SBMA juga berencana mengadakan RUPSLB untuk meminta persetujuan penambahan lini bisnis baru. Rincian agenda lainnya akan diumumkan kemudian.

Direktur Utama Surya Biru Murni Acetylene Rini Dwiyanti mengatakan, rencana penambahan lini bisnis baru saat ini masih menunggu persetujuan RUPS sudah sangat matang dan sejalan dengan rencana diversifikasi bisnis SBMA. 

“Kami berencana untuk ekspansi ke lini bisnis pengolahan residu produksi menjadi produk yang bernilai tambah. Rini bilang ini diharapkan dapat efisiensi rantai pasok,” jelasnya dalam keterangan resmi, Senin (22/9/2025). 

Baca Juga: Begini Strategi Surya Biru Murni Acetylene (SBMA) Kejar Kinerja Positif di 2025

Dari sisi bisnis eksisting, saat ini kontribusi utama pendapatan SBMA masih berasal dari penjualan gas, khususnya produk Acetylene. Namun Rini memastikan SBMA akan melakukan diversifikasi dengan memperhatikan TKDN. 

Melansir laporan keuangan per Juni 2025, SBMA berhasil meraup usaha sebesar Rp 67,17 miliar. Ini meningkat 10,56% secara tahunan atau Year on Year (YoY) dari Rp 60,75 miliar.

Laba bersih SBMA melesat 26,84% secara tahunan menjadi Rp 6,71 miliar di semester I-2025. Di periode yang sama pada 2024, SBMA hanya membukukan laba bersih Rp 5,29 miliar.

Selanjutnya: Nama Baru Direksi Pelindo, Ada Bachtiar Mantan Dirut Elnusa Jadi Dirkeu Pelindo

Menarik Dibaca: iPhone 11 Pro Max​ Tawarkan Kontras Super Keren, Berkat Layar Resolusi Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×