Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Superior Prima Sukses Tbk resmi melantai di bursa Efek Indonesia (BEI) pada 8 Juli 2024. Emiten dengan kode saham BLES ini akan memoles bisnis lewat penjualan bata ringan dan semen mortar.
BLES didirikan pada tanggal 3 November 2011 yang berkedudukan di Surabaya, Jawa Timur. Kegiatan usaha utama emiten ini yakni menjalankan usaha industri barang dari semen dan kapur untuk konstruksi, mencakup usaha pembuatan bahan keperluan konstruksi seperti ubin, bata/dinding, pipa beton dan beton praktekan, dan sebagainya.
Adapun bata ringan memiliki fungsi serupa seperti bata merah dan batako. Di pasaran bata ringan juga sering disebut dengan hebel yang memiliki bobot lebih ringan dari batu fondasi lainnya.
Baca Juga: Emiten Hermanto Tanoko Bertambah, Cek Kinerja Keuangan dan Rekomendasi Sahamnya
Merek unggulan bata ringan yang diproduksi BLES yaitu Blesscon dan Superiore Block. BLES memproduksi bata ringan berjenis AAC yang memiliki daya serap air rendah, sehingga keunggulannya ruangan akan selalu terasa kering dan nyaman untuk ditinggali.
Di samping memproduksi bata ringan, BLES juga menjual semen mortar melalui pihak ketiga. Semen mortar merupakan versi semen instan yang bisa langsung dipakai tanpa memberikan beberapa campuran material bangunan yang lain.
Semen mortar ini termasuk jenis semen perekat yang merupakan jenis semen plester untuk merekatkan bata ringan. Perseroan menjual produk semen mortar dengan 2 merek yaitu Blessbond dan Superiore Bond.
Baca Juga: Emiten Hermanto Tanoko Semakin Berkibar di Bursa
Dari sisi produksi, saat ini BLES memiliki 4 pabrik di 4 lokasi dengan 5 lini produksi. Rinciannya pabrik Sragen memiliki 2 lini produksi, dan masing-masing pabrik lainnya berada di Mojokerto, Lamongan, dan Sidoarjo.
Tahun ini BLES pun berencana membangun pabrik kelimanya di Banjarnegara, Jawa Tengah. Ekspansi ini sejalan dengan langkah perseroan yang menghimpun dana modal lewat penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).
Sekretaris Perusahaan PT Superior Prima Sukses Tbk Andrew mengatakan, kapasitas pabrik baru BLES yakni sekitar 900.000 meter kubik hingga 1 juta meter kubik per tahun. Pabrik baru tersebut memiliki nilai investasi sekitar Rp 200 miliar - Rp 250 miliar.
“Pabrik kelima ini kami rencanakan mulai beroperasi pada tahun 2025,” ungkap Andrew saat ditemui di Bursa Efek Indonesia, Senin (8/7).