Reporter: Benedicta Prima | Editor: Yudho Winarto
Selain itu, secara informal, Sugiharto telah bertemu langsung dengan Darmono untuk meminta ijin dan saat itu Darmono mendukung keinginannya.
Darmono pun mengonfirmasi adanya pertemuan antara dirinya dengan Sugiharto. Namun, menurut Darmono, saat itu dia menyerahkan keputusannya pada para pemegang saham.
Mengenai change of control, Sugiharto bilang, pengangkatan dirinya tidak membuat adanya kondisi tersebut sehingga KIJA tidak berpotensi default.
Ada tiga alasan menurutnya, pertama syarat terjadinya change of control adalah apabila pemilik saham pengendali memiliki kurang dari 35% namun pada saat voting suara pengendali saham mencapai 47%.
Kedua, change of control terjadi apabila terjadi perubahan 2/3 direksi namun saat ini hanya bertambah satu orang dari enam menjadi tujuh. Ketiga, terjadi karena ada pengelompokan, menurutnya ini pun tidak terjadi.
“Saya itu menjadi Direktur Utama untuk lead strategic dan lobi ke pemerintah. Kalau Hostile kita ganti semua, kita itu masuk cenderung ke pengayaan” imbuh Sugiharto.
Adapun, Sugiharto maupun Iwan berharap bisa terjadi diskusi antara pihaknya dengan pihak Darmono dan Budianto Liman. Sugiharto dan Iwan berharap bisa terjalin dialog di antara kedua kubu tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News