Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stablecoin USD Coin (USDC) dan USD Tether (USDT) diperkirakan akan menguat setelah rapat The Fed di 2-3 Mei mendatang.
Melansir Coinmarketcap, harga USDC dan USDT saat ini masih di kisaran USD 1. Harga USDT ada di level Rp 14.968 per satu koin, sementara harga USDC ada di level Rp 14.966 per satu koin.
Sebagai informasi, The Fed akan menggelar pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada 2-3 Mei 2023 untuk membahas kelanjutan pergerakan suku bunga. The Fed diprediksi akan menaikkan suku bunga sebesar 25 bps.
Co-founder CryptoWatch Christopher Tahir mengatakan, prediksi tersebut dinilai akan memperkuat nilai USDC dan USDT yang kinerjanya ditentukan dari harga kripto itu yang setara dengan USD 1.
Baca Juga: Bitcoin Dibayangi Profit Taking, Investor Mulai Lirik Altcoin
“The Fed yang diperkirakan masih hawkish akan memberikan dampak positif terhadap USDC dan USDT, meskipun nilai mereka tak dapat selalu 1:1 dengan dolar Amerika Serikat (AS),” ujarnya kepada Kontan, Selasa (18/4).
Christopher melihat, kinerja USDC dan USDT dalam jangka pendek masih dapat menguat. Namun, untuk jangka menengah hingga panjang, USDC dan USDT diprediksi akan cenderung melemah.
“Hal itu karena prospek tingkat suku bunga AS yang diperkirakan juga masih akan melemah di akhir tahun 2023,” ungkap dia.
Baca Juga: Alasan Robert Kiyosaki Pilih Bitcoin, Prediksi Harga Melejit ke Posisi Ini
Oleh karena itu, Christopher menyarankan, para investor melakukan likuidasi kepemilikan stablecoin jika saat ini sedang memarkirkan dana di instrumen investasi tersebut.
“Ada baiknya dana saat ini disimpan dalam bentuk mata uang fiat dulu dibandingkan dengan stablecoin,” pungkas Christopher.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
